JAKARTA, POSKOTA.CO.ID- Badan antariksa India umumkan, berhasil meluncurkan satelit yang membawa observatorium untuk mempelajari objek astronomi seperti lubang hitam.
Satelit tersebut diluncurkan pelabuhan antariksa Sriharikota pada Senin (1/1/2024) pukul 09:10 pagi waktu setempat.
Satelit bernama X-ray Polarimeter Satellite (XPoSat) memiliki berat sekitar 479 kilogram dan akan ditempatkan di orbit setinggi 350 kilometer.
Satelit XPoSat diperkirakan akan bertahan hingga lima tahun, dengan biaya pembangunan mencapai 250 juta Rupee.
Ketua Organisasi Penelitian Luar Angkasa India (Isro), S. Somanath mengatakan, peluncuran satelit ini untuk membantu para ilmuan dalam meningkatkan pengetahuan tentang lubang hitam atau sinar-X.
“Peningkatan pengetahuan mereka tentang lubang hitam. Kita akan menghadapi masa-masa yang menyenangkan ke depan,” kata Somanath dikutip BBC News, Selasa (2/1/2023).
Satelit tersebut akan digunakan untuk penelitian terhadap sinar-X yang berasal dari benda langit dengan bantuan dua muatan yang dibangun oleh ISRO dan lembaga penelitian di Bengaluru.
Sebelumnya, Isro telah sukses melakukan misi Bulan Chandrayaan-3 mendarat di dekat wilayah Kutub Selatan bulan.
Hebatnya, wilayah tersebut tersebut merupakan belum pernah dicapai oleh siapapun, sehingga Chandrayaan-3 menjadi yang pertama mendarat di sana.
Hanya berselang beberapa hari, Isro kembali sukses meluncurkan Aditya-L1, untuk misi observasi pertama mereka ke matahari.
