ADVERTISEMENT

Sambangi Ponpes Al-Furqon Bondowoso, Yenny Wahid Sebut Mahfud MD dari Kalangan Santri dan Dekat dengan Gusdur

Jumat, 24 November 2023 15:14 WIB

Share
Teks foto:  Yenny Wahid  dalam acara silaturahmi di Pondok Pesantren Al-Furqon Paceh Bondowoso. (ist)
Teks foto:  Yenny Wahid  dalam acara silaturahmi di Pondok Pesantren Al-Furqon Paceh Bondowoso. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BONDOWOSO, POSKOTA.CO.ID - Putri Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid atau Gusdur, Zannuba Ariffah Chafsoh atau akrab disapa Yenny Wahid mengatakan Indonesia ke depan harus dipimpin oleh santri.

Menurutnya, sosok santri tersebut adanya di pasangan capres ATAU cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Hal ini disampaikan Yenny dalam acara silaturahmi di Pondok Pesantren Al-Furqon Paceh Bondowoso, Jawa Timur.

"Kalau soal sosok pemimpin yang kita butuhkan memang kalau bisa ada yang dari kalangan santri. Nah karena itul ah kalau saya pribadi dan masyarakat umum sudah tahu pilihan saya ke Ganjar dan Mahfud. Mahfud MD itu memang dari kalangan santri. Jadi sudah jelas di sana," kata Yenny Wahid, Jumat (24/11/2023).

Bukan hanya itu, Yenny mengatakan Mahfud MD juga merupakan sosok yang dekat sekaligus didikan langsung dari ayahnya, Gusdur.

Sehingga dia berharap masyarakat dapat mempertimbangkan untuk memilih Ganjar-Mahfud.

"Kalau yang ada santrinya dan dekat dengan Gusdur itu kan adanya sosok pak Mahfud MD. Kita harapkan itu kemudian bisa menjadi penyadaran di masyarakat yang akan kemudian membuat mereka mau memilih pasangan Ganjar-Mahfud," harapnya.

Sementara itu, Yenny Wahid yang juga Dewan Penasihat Ganjar-Mahfud berharap santri kedepan menjadi sosok unggulan di Indonesia dan mereka bisa mengabadikan ilmunya di Indonesia demi kebaikan bangsa dan negara.

"Santri itu punya semangat yang kuat, harus punya semangat yang kuat untuk membangun bangsa ini. Santri juga punya kewajiban untuk membangun bangsa ini. Santri punya modal ilmu, modal akhlak dan modal barokah dari para kiai dan bu nyai," katanya.

Sementara terkait kunjungan-kunjungannya ke pesantren belakangan ini, Direktur Wahid Fondation ini mengatakan bahwa hal itu hanya karena terkait pesta demokrasi Pilpres 2024 saja.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT