JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Melalui Lembaga Zakat, Infaq dan Shodaqoh-nya, Nahdhlatul Ulama (NU) kembali salurkan bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina. Bantuan yang dikirim dari Indonesia ini menyasar 3.200 warga Palestina yang telah kehilangan rumahnya.
Lazisnu Pengurus Besar Nahdhlatul Ulama (PBNU) kembali distribusikan bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina.
Pendistribusian bantuan tahap kedua ini dilakukan NU Care-Lazisnu melalui mitra lembaga di Palestina yaitu Al Thoure-Silwan Women (AWC).
Direktur Eksekutif AWC, Abeer Zayyed menjelaskan, bantuan makanan siap santap dan bahan makanan pokok didistribusikan di sekolah-sekolah di Jabalia yang menjadi tempat lebih dari 3.200 warga pengungsi.
“Bantuan disalurkan di sekolah yang berada di Jabalia, dengan menjangkau lebih dari 3.200 warga pengungsi yang telah kehilangan rumahnya. Lebih dari 3.200 warga Palestina ini mendapatkan bantuan makanan sehat siap santap dan paket bahan makanan pokok dari Nahdlatul Ulama,” tutur Abeer melalui keterangannya, Jum'at (17/11/2023).
Direktur eksekutif yang berfokus pada penanganan perempuan dan anak-anak korban perang di Palestina ini menyebut, pendistribusian bantuan air bersih, higiene kit dan obat-obatan dilakukan di daerah Khan Younis.
Yang mana, menurut Abeer, daerah Khan Younis adalah daerah dengan kondisi yang sudah porak-poranda akibat serangan pasukan Israel.
“Bantuan berupa higiene kit, obat-obatan, dan belasan ribu liter air bersih kami salurkan di beberapa kamp pengungsian di area Khan Younis Gaza Selatan, salah satu kota yang porak-poranda akibat serangan Israel,” ungkapnya
Pendistribusian bantuan baik dari makanan hingga obat-obatan, kata Abeer, dilakukan secara bertahap sejak Kamis hingga Selasa, 9-14 November 2023 dan menyasar sejumlah titik di Jabalia daerah utara Gaza dan di kamp pengungsian area Khan Younis, Gaza Selatan.
Sementara itu, Ketua Lazisnu PBNU, Habib Ali Hasan Al Bahar mengucapkan rasa terimakasihnya kepada AWC sebagai mitra yang telah menyampaikan bantuan kemanusiaan dari program NU Peduli Palestina untuk warga di Gaza.
Habib Ali pun mengungkapkan, bantuan tersebut merupakan bentuk solidaritas kemanusiaan Nahdlatul Ulama yang dibangun bersama seluruh donatur, yang telah menitipkan dana kemanusiaan untuk rakyat Palestina.
“Ini (bantuan) bentuk solidaritas kemanusiaan dari NU dan masyarakat Indonesia secara umum. Kami pun mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya kepada seluruh donatur jaringan NU dan Lazisnu se-dunia," ujarnya.
Semua penyumbang, lanjut Habib Ali, menitipkan amanah bantuan kemanusiaannya untuk Palestina, baik dari perorangan, kelompok, sekolah, pesantren, majelis taklim, jama’ah dan jam’iyyah NU seperti Muslimat NU.
Adapun bantuan yang didistribusikan berupa makanan sehat siap santap, paket bahan makanan pokok, air bersih, higiene kit dan obat-obatan.
Lebih lanjut, Habib Ali Hasan mengingatkan, situasi di Palestina merupakan masalah kemanusiaan, sehingga pihaknya pun terus memastikan agar bantuan kemanusiaan yang dihimpun dapat benar-benar sampai ke rakyat Palestina.
Di lokasi yang sama, Direktur Eksekutif NU Care-Lazisnu PBNU, Qohari Cholil menambahkan, dalam waktu dekat, pihaknya pun akan kembali mengirimkan bantuan melalui TNI Angkatan Laut (AL).
“Tahap selanjutnya kami akan mengirimkan bantuan melalui TNI AL. Jadi TNI AL akan mengirimkan RS kapal, berbarengan dengan itu akan dikirimkan bantuan logistik, dan kami akan menitipkan bantuan berupa selimut, tempat tidur, dan tenda darurat,” imbuh Qohari.. (Panca Aji)
