Gubuk Penambang Emas Dibakar Warga, Bupati Bogor: Kalau Ilegal Kita Tutup

Kamis 16 Nov 2023, 12:39 WIB
Ratusan  warga membakar gubuk-gubuk milik penambang emas ilegal di Kabupaten Bogor.(Ist/tangkap layar)

Ratusan warga membakar gubuk-gubuk milik penambang emas ilegal di Kabupaten Bogor.(Ist/tangkap layar)

BOGOR, POSKOTA.CO.ID –   Bupati Bogor Iwan Setiawan menegaskan akan menutup galian tambang emas di Desa Pangradin, Kecamatan Jasinga jika didapati aktifitas tambang tersebut Ilegal.

Setelah sebelumnya ratusan warga membakar gubuk-gubuk milik penambang emas di Desa Pangradin, Bupati Bogor mengaku akan menyelidiki kasus tersebut.

Bahkan, orang nomor satu di Kabupaten Bogor ini dengan tegas mengatakan, akan menutup aktifitas tambang tersebut bila didapati dalam pelaksanaannya tak memiliki izin.

"Ya nanti dari kecamatan saya panggil atau dari DLH. Atau kalau itu ilegal akan kita tutup," tegas Iwan Selasa (14/11).

Menurut Iwan, pihaknya belum mendapati laporan terkait salah satu aktifitas tambang di Kecamatan Jasinga tersebut.

"Saya belum dapet laporan kalau itu. Itu tambang mas siapa, mungkin belum. Bukan Antam kan, yang saya tahu tambang mas itu punya Antam tapi kalau yang lain itu saya gatau harus diselidiki dulu sebabnya apa. Saya pelajari dulu," singkatnya.

Diberitakan sebelumnya, Geram sumber air bersih (SAB) tercemar, warga Desa Pangradin, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor bakar gubuk milik penambangan emas tanpa izin (Peti).

Dari video yang diterima Poskota.co.id, nampak kobaran api besar berada di beberapa titik di tengah pegunungan.

Selain banyaknya kobaran api, ratusan warga pun terlihat tengah menyusuri alan setapak untuk mendaki pegunungan tersebut

Salah seorang dalam video menyebut, pembakaran gubuk milik penambang emas ilegal tersebut dibakar oleh warga Desa Pangradin pada Sabtu (11/11) lalu.

"Lihat warga Pangradin marah besar karena Gunungnya di rusak sama penambang emas ilegal," dikutip poskota.co.id, Kamis (16/11/2023).

Berita Terkait
News Update