im BPBD Lebak dan warga saat evakuasi pohon tumbang. (Ist)

Regional

Dilanda Hujan dan Angin Kencang, 40 Rumah di Lebak Rusak Tertimpa Pohon

Minggu 12 Nov 2023, 08:25 WIB

LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak 40 rumah warga di dia kecamatan di Lebak, yakni di Kecamatan Cibadak dan Rangkasbitung, rusak akibat tertimpa pohon tumbang.

Peristiwa itu terjadi saat wilayah tersebut dilanda hujan besar yang disertai angin kencang dan petir pada Hari Sabtu (11/11/2023) kemarin.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak, Febby Rizki Pratama mengungkapkan, dampak hujan yang disertai angin kencang dan petir yang terjadi kemari, membuat sejumlah pepohonan di dua wilayah tumbang dan menimpa sebagian rumah warga.

"Dari hasil pendataan sementara ada sebanyak 40 rumah warga yang terdampak pohon tumbang diantaranya di Kecamatan Cibadak sebanyak 25 rumah dan Rangkasbitung sebanyak 15 rumah," ungkapnya, Minggu (12/11/2023).

Dikatakan Febby, saat ini tim dari BPBD Lebak sejak kemarin tengah melakukan penanganan terhadap pohon-pohon tumbang, baik yang menimpa sebagian rumah warga maupun yang menutupi akses jalan raya.

"Iya tim kami masih terus melakukan penanganan dan pendataan. Sementara ini data yang tercatat ada 40 rumah warga yang terdampak," katanya.

Febby juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga kewaspadaan saat musim pancaroba pada perubahan cuaca yang saat ini terjadi dari musim kemarau ke musim penghujan.

"Seperti yang terjadi kemarin, cuaca ekstrim yakni hujan yang disertai angin kencang dan petir, potensi bencana cukup tinggi sehingga kita harus lebih waspada," ujarnya.

Sementara, Sekretaris Camat Rangkasbitung, Lebak, Imas menuturkan, pihaknya saat ini melalui tim yang ada di Kecamatan Rangkasbitung masih melakukan pendataan terhadap rumah warga yang terdampak bencana pohon tumbang.

"Masih kita lakukan pendataan, nanti saya tanya lagi kepada tim yang di kecamatan, soalnya laporannya riil nya belum masuk," tuturnya. (Samsul Fatoni)

Tags:
hujanangin kencangPohon Tumbang

Samsul Fathony

Reporter

Fernando Toga

Editor