ADVERTISEMENT
Jumat, 3 November 2023 11:30 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SERANG, POSKOTA.CO.ID - Partai Amanat Nasional (PAN) tidak mengharapkan efek ekor jas dari pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Ditambah, sosok yang diusungnya yakni Erick Thohir tak dipilih Prabowo Subianto sebagai Cawapres.
Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto mengatakan, strategi untuk meraup suara pada perhelatan Pemilu ditekankan pada kampanye para caleg, tidak berharap lebih pada elektoral pasangan Capres dan Cawapres.
"Kita di PAN itu dari Pilpres ke Pilres punya strategi, PAN yang bergerak para Caleg. Jadi insya allah siapapun yang kita usung di Pilpres faktor elektoral tetap bagus," katanya, Jumat (3/11/2023).
Ia menerangkan, harapan kemenangan dengan mengandalkan efek ekor jas dari Prabowo Subianto dan Gibran tanpa bergerak, hanya mimpi yang tidak akan terwujud.
"Tergantung PAN kan, kalau berharap dapat berkah dari pengusungan Prabowo Gibran tanpa bergerak, saya kira itu mimpi tanpa terwujud," terangnya.
Menurutnya, PAN sudah terbiasa tanpa mengandalkan efek ekor jas dari pasangan Capres dan Cawapres. Sehingga masih bisa lolos ke parlemen.
"PAN sudah terbiasa mengusung kader partai lain, tapi PAN tetap lolos ke parlemen," paparnya.
Pada perhelatan Pemilu 2024, PAN menargetkan dapat kursi 65 di DPR RI. Oleh karena itu para Caleg harus serius dalam kampanye guna meraup suara sebanyak-banyaknya.
"PAN akan konsen memperoleh kursi di DPR RI, target kita 65 kursi, itu sudah kita petakan," tutupnya. (Bilal)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT