PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID – Ratusan warga di Kampung Kuranten, Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Pandeglang berebut air bersih yang didistribusikan oleh pihak Simonida Media.
Lantaran, selama 5 bulan ini warga di wilayah tersebut mengalami kesulitan air bersih akibat kemarau panjang yang terjadi selama 7 bulan terkahir ini.
Salah seorang warga Kuranten, Eti Nurhaeti mengaku, bajwa dirinya dan ratusan warga yang lain merasa sangat bersyukur dengan adanya bantuan air bersih ini.
Sebab kata dia, hingga saat ini warga di wilayahnya masih mengalami kesulitan air bersih.
"Sudah 5 bulan ini kami kesulitan air bersih, makanya ketika ada bantuan air, kami merasa sangat bersyukur dan senang," ungkap Eti, saat antre bantuan air bersih di kampungnya, Kamis (26/10/2023).
Diakuinya, dalam memenuhi kebutuhan air, ia dan warga lainnya harus mengambil dari Sungai yang ada di Majasari. Meski kondisi air tidak terlalu bersih, namun terpaksa digunakan lantaran sulitnya air bersih didapatkan selama kemarau ini.
"Beruntung sekarang ada bantuan dari Simonida Media. Kami akan menyetok air untuk persediaan beberapa hari ke depan," katanya.
Saat ditanya apakah selama ini belum pernah terjadi turun hujan. Eti mengaku, baru ada sekali turun hujan, dan saat hujan itu tiba, warga di kampungnya menampung air hujan untuk kebutuhan sehari-hari.
"Dua hari lalu memang sempat ada hujan, kami pun menampung air hujan itu untuk kebutuhan mencuci dan mandi. Kalau untuk minum kami biasanya beli dari penjual air isi ulang yang keliling," ujarnya.
Di tempat yang sama, Koordinator Simonida Media Pandeglang, Disi Rohidi menuturkan, bantuan pasokan air bersih yang saat ini dilakukan, bagian dari kepedulian lembaganya terhadap masyarakat yang mengalami krisis air bersih.
"Hari ini kami terjunkan tiga unit mobil tangki air kepada masyarakat di Kelurahan Saruni ini. Semoga beban kebutuhan air bersih warga dapat teringankan," tuturnya.
Ia menambahkan, aksi pendistribusian air bersih ini direncanakan selama tiga hari ke depan, dengan persediaan air bersih sebanyak 10 mobil tangki air yang berisikan sebanyak 5 ribu liter air.
"Tak hanya di sini (Kuranten-red), kami juga diatribusikan bantuan air bersih ke desa lain yang kondisinya krisis air bersih," tambahnya. (Samsul Fatoni).