PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Masyarakat dan para santri di wilayah Kecamatan Pagelaran, Pandeglang, antusias mengikuti perayaan Hari Santri Nasional (HSN) ke-9 yang digelar Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Pagelaran, di Alun-alun setempat, Minggu (22/10/2023).
Perayaan HSN yang mengusung tema "Resolusi Jihad" tersebut di isi dengan berbagai kegiatan, mulai dari karnaval, perlombaan, santunan anak yatim, pentas seni, bazar murah serta berbagai kegiatan lainnya.
Pantauan Poskota.co.id di kawasan Alun-alun Kecamatan Pagelaran, sejak pagi hari tadi warga Nahdiyin di wilayah tersebut berdatangan dan memadati alun-alun.
Setelah mengikuti berbagai acara dalam HSN itu, para santri dan emak-emak pengajian dari berbagai Majelis Ta'lim melaksanakan pawai karnaval.
Sekretaris MWC NU Pagelaran, Ahmad Fauji mengungkapkan, perayaan atau tasyakuran Hari Santri Nasional di Pagelaran ini, diikuti oleh semua warga Nahdiyin se-Kecamatan Pagelaran.
Acara ini lanjut dia, bukan hanya sebatas perayaan HSN saja, akan tetapi sekaligus memperingati Hari Kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW atau Maulid Nabi.
"Alhamdulillah warga Nahdiyin Pagelaran cukup antusias mengikuti tasyakuran HSN dan Maulid Nabi ini, sehingga acara ini cukup meriah dan berjalan lancar," ungkapnya di Alun-alun Pagelaran, Minggu (22/10/2023).
Dikatakannya, tema yang di usung dalam acara ini yaitu "Resolusi Jihad" artinya ini suatu bukti bahwa kontribusi NU, Kiai dan santri dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
"Hari ini warga Nahdiyin se Kecamatan Pagelaran, mengenang sejarah, dan bentuk penghormatan terhadap jasa para kiai, santri atas perjuangan kemerdekaan Indonesia melalui perayaan Hari Santri sekaligus memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW," katanya.
Tujuan dari kegiatan ini lanjut dia, selain mempererat tali silaturahmi sesama, juga untuk mengenang dan meneladani semangat jihad para santri dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
"Selain itu, kegiatan ini juga untuk memupuk ukhkuwah Islamiyah serta lebih memperkokoh Akidah warga Nahdiyin," ujarnya.