Sental-Sentil

Obrolan warteg: Sebelum janur melengkung

Rabu 18 Okt 2023, 06:14 WIB

Pasangan bakal calon presiden dan wapres, tak ubahnya pasangan calon pengantin. Sebelum janur melengkung, hajatan belum digelar, pasangan belum diresmikan. Semua bisa berubah.

Setelah janur melengkung semua, pertanda hajatan pernikahan sedang digelar, calon pasangan pun telah ditetapkan menjadi pasangan.

Begitu juga mencermati bakal calon presiden – cawapres yang terjadi saat ini, semuanya masih bisa berubah. Pasangan calon saja belum ditetapkan, bagaimana hajatan ijab kabul akan terlaksana.

“Ibaratnya pendampingnya belum ada, bagaimana mau ijab kabul,” kata Heri mengawali obrolan warteg bersama sohibnya, mas Bro dan Yudi.

“Kalau dijodohkan sudah ada, yaitu pasangan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar. Tinggal nunggu diresmikan saja secara sah. Sementara bacapres Prabowo dan Ganjar, masih dicarikan pendampingnya,” kata Yudi.

“Betul mas, yang sudah dijodohkan saja bisa berubah, apalagi belum dijodohkan,” kata Ayu Bahari, pedagang warteg ikut nimbrung.

“Iya sebelum janur melengkung masih bisa berganti calon pasangan,” kata Heri.

“Tapi jangan asal ganti pasangan. Kasihan yang selama ini sudah bersama. Bahkan, sudah dipanggil segala, sudah dikasih tahu akan dijodohkan,” ujar Ayu Bahari.

 “Lantas siapa calon pendamping Prabowo dan Ganjar?,” tanya Heri.

“Seperti ramai diberitakan. Berdasarkan klaster wilayah, ada empat calon pendamping Prabowo. Satu dari luar Jawa, satu dari Jateng, satu dari Jabar dan satu lagi dari Jatim. Itu data hingga kemarin,” kata mas Bro.

“Calon pendamping Ganjar, juga mulai mengerucut. Ada Andika Perkasa, Erick Thohir, Sandiaga Uno, Mahfud MD, dan Khofifah Indar Parawansa ,”jelas Yudi.

“Tetapi ada juga yang menyebutkan sudah mengerucut kepada satu nama. Tinggal menunggu pengumuman,” tambah mas Bro.

“Kira – kira kapan diumumkan ya?,” tanya Heri.

“Yang pasti sebelum didaftarkan ke KPU, paslon akan diumumkan ke publik,” tanya Yudi.

“Mungkin tidak, nama yang diumumkan ternyata di luar nama – nama yang selama ini telah diberitakan?,” kata Heri.

“Sangat mungkin, politik itu serba mungkin,” kata Yudi.

“Politik itu ketika janurnya belum melengkung semua akan bisa terjadi apa – apa seperti dikatakan Ganjar Pranowo, ketika ditanya peluang duet dengan seseorang” urai mas Bro. (joko lestari).
 

Tags:
Sental-Sentilobrlan warteg

Administrator

Reporter

Administrator

Editor