ADVERTISEMENT

Baterai Hyundai Ioniq 5 Dibanderol Setengah Harga Mobil Baru

Selasa, 3 Oktober 2023 13:48 WIB

Share
Baterai mobil Hyundai Ioniq 5 dijual dengan nilai nyaris separuh harga mobil baru (lst)
Baterai mobil Hyundai Ioniq 5 dijual dengan nilai nyaris separuh harga mobil baru (lst)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Penggunaan sistem baterai saat ini masih menjadi bagian penting yang mahal pada kendaraan listrik sehingga harga jual kendaraan ramah lingkungan ini masih tergolong tinggi.

Fajar Ahya selaku Assembly Process Engineer PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) mengatakan jika harga satu set baterai Hyundai Ioniq 5 bisa mencapai setengah harga dari mobil listrik andalan Hyundai tersebut.

Baterai merupakan salah satu komponen terpenting pada mobil listrik dan biayanya masih sangat tinggi karena mengingat teknologi saat ini sangat rumit untuk dikembangkan.

Tak hanya itu, baterai juga menjadi bagian kendaraan listrik termahal, termasuk komponen baterai yang terdapat pada salah satu mobil ramah lingkungan favorit di pasar Indonesia yang harganya berkisar Rp 300 jutaan hingga Rp 400 jutaan.

“Komponen baterai adalah yang paling mahal, harganya sekitar Rp300 juta untuk versi standar, dan berkisar Rp400 juta untuk Ioniq 5 versi long range,” ujar Fajar yang dikutip dari laman ANTARA, Selasa (3/10/2023).

Dilansir dari laman resmi milik Hyundai Indonesia pada Selasa (3/10/2023), harga jual Ioniq 5 Bluelink dengan versi termurah, yakni Prime Standar Range dengan jarak tempuh hingga 384 kilometer dibanderol dengan harga Rp 759 juta.

Sedangkan versi lebih tingginya, yaitu Prime Long Range dengan jarak tempuh mencapai 481 kilometer dijual dengan harga Rp 800 juta, dan Signature Long Range yang jarak tempuhnya 451 kilometer dijual seharga Rp 870 juta.

Artinya, harga baterai Hyundai Ioniq 5 dikatakan hampir mencapai separuh dari harga jual mobil listrik tersebut di pasaran. Diketahui, baterai Ioniq 5 mempunyai teknologi High Voltage Battery dengan output 72,6 Kwh untuk versi long range, dan 58,0 Kwh untuk versi standard range.

Fajar menambahkan jika PT HMMI pada normalnya memproduksi mobil Hyundai Ioniq 5 hingga 1.200 unit per bulannya dan tidak diekspor seperti seri Hyundai Stargazer dan Creta, dan bisa dibilang seluruh mobil tersebut ditujukan untuk pasar Indonesia.

“Normalnya kami memproduksi Ioniq 5 sebanyak 1.000 hingga 1.200 unit per bulannya,” pungkas Fajar.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Farida Fakhira
Editor: Farida Fakhira
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT