“Logika politik, PDIP bisa menentukan sendiri siapa capresnya, siapa pula cawapresnya. Mau dua-duanya kader PDIP, juga sah – sah saja,” urai mas Bro.
“Kecuali dengan alasan demi kepentingan bangsa dan negara, PDI tidak masalah kadernya sebagai orang kedua, RI 2. Tapi apa iya?,” kata Heri.
“Kalau kita bagaimana yang terbaik, tentu terbaik bagi kepentingan rakyat, bukan kepentingan sekelompok orang,”kata Yudi.
“Kita lihat bulan depan, siapa pasangan yang didaftarkan ke KPU. Apakah masih tiga paslon atau menjadi dua paslon,” kata mas Bro. ( joko lestari).