JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – H Mandra Yusuf Sulaiman merupakan seorang pelawak legendaris yang dimiliki Indonesia.
Nama Mandra mulai dikenal masyarakat ketika ia berperan di sinetron keseharian Si Doel Anak Sekolahan bersama Rano Karno, Cornelia Agatha, Suti Karno, dan lainnya.
Sudah meniti karir sejak remaja dari Topeng Betawi, pengalaman Mandra di dunia peran tak perlu diragukan lagi.
Bahkan masih jarang diketahui bahwa Mandra pernah diundang untuk melawak di hadapan Presiden Soeharto dan Siti Hartinah alias Ibu Tien kala sinetron Si Doel Anak Sekolahan melejit pada masanya.
Mandra pun sempat membagikan pengalamannya saat melawak di hadapan Soeharto dan Ibu Tien.
Bersama alm. Benyamin Sueb, Mandra mengaku diundang datang ke istana untuk melawak.
“Pantas semua pelawak di depan Ibu Tie, apalagi Pak Harto, gak ada yang lucu dah, gue berani taruhan,” ucap Mandra dikutip dari Instagram @merindink pada Sabtu, 16 September 2023.
Menurut Mandra, dari 2 bulan sebelum acara, ia dan Benyamin sudah dibooking oleh presiden kedua Indonesia itu.
“2 bulan yang kita (akan) maen, dari sekarang udah dibooking,” tuturnya.
Hal yang menakutkan adalah, setiap 2 hari sekali Mandra selalu didatangi oleh pengawal presiden.
“Dari pertama dibooking sampe mau hari berikutnya itu kita kagak pernah lepas, 2 hari sekali didatengin. Gak boleh ngomong begini-begini,” sambungnya.
Sampai di hari H acara, sound system tidak boleh terlalu keras karena khawatir Ibu Tien terkejut.
“Sampai (di tempat acara), sound system gak boleh terlalu keras, kecil aja. Itu sound saking kecilnya, sampe gak berbunyi,” jelas Mandra.
“Saking apa? Saking nanti Ibu Tien kaget,” sambung pelawak kelahiran 2 Mei 163 itu.
Lebih dari itu, Mandra dan Benyamin ketar-ketir akan diborgol setelah melawak di depan Soeharto.
“Udah pede mau ngelawak, cuma kita mikir nanti pulangnya berdua diborgol nih,” tandasnya.
Sontak saja unggahan akun @merindink yang diambil dari kanal YouTube Baba Mandra itu mendapatkan berbagai komentar netizen.
“Itukah alasan mengapa tiap di ending film Warkop DKI selalu ada tulisan ‘Tertawalah sebelum tertawa itu dilarang’?” ucap seseorang.
“Itu presiden punya wibawa , mana berani macem macem negara luar,” timpal yang lain.
.jpg)
.png)
.jpg)
