ADVERTISEMENT
Kamis, 24 Agustus 2023 18:53 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Said Abdullah menyayangkan sikap panitia Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) PSI yang memakaikan Gibran Rakabuming Raka jaket PSI. Menurutnya, hal tersebut tak layak dilakukan oleh partai sekelas PSI.
"Ini tentu tidak elok. Sekali lagi, saya hormat kepada Mas Gibran yang menolak memakai seragam partai lain, sekaligus menghargai Ketua Umum PSI yang justru memakai etika politik bahwa Mas Gibran adalah kader PDI Perjuangan," kata Said dalam keterangannya, Kamis, (24/8/2023).
Tidak hanya itu, Said juga meyakinkan bahwa kehadiran Gibran dalam acara tersebut tak terkait Politik menjelang pilpres 2024.
"saya meyakinkan kehadiran Gibran pada acara Kopdarnas PSI selaku kepala daerah yang dianggap sukses bukan yang lain,"tambahnya.
Ia mengatakan, Gibran sempat menyatakan banyak kader muda di PSI yang gigih dalam berpolitik. Gibran juga menyebutkan, kata dia, lebih banyak lagi kader muda yang hebat di PDIP.
"Sebagai kader PDI Perjuangan, Mas Gibran sangat tahu fatsun politik," ujarnya.
Menurut Said, Gibran lebih banyak memposisikan diri sebagai pihak yang sedang memberikan sharing session dan apresiasi sebab PSI saat itu menjadi bagian dari pendukung kontestasinya saat running pilkada di Surakarta.
"Bagi kami itu baik-baik saja. Artinya, kapasitas dan integritas Mas Gibran sebagai kader PDI Perjuangan diakui oleh partai lain," ujarnya.
Tidak hanya itu, Said melihat Gibran membawa semangat persatuan kepada segenap pihak. Untuk itu, kedatangan Gibran ke berbagai acara politik dimaknai sebagai pemimpin yang supel, mudah bergaul dan merangkul banyak pihak.
Model kepemimpinan seperti inilah, sambung dia, yang bisa menjadi teladan dan cerminan pemimpin yang dibutuhkan pada masa depan, khususnya dalam menghadapi tantangan yang semakin tidak mudah.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT