JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - MSD (53), sopir taksi online diduga menjadi korban pembunuhan lantaran ditemukan banyak luka tusukan senjata tajam. MSD ditemukan warga tergeletak di pinggir Jalan Rambutan sekitar komplek Pertanian, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (15/8/2023) dini hari.
H, salah seorang saksi mengungkapkan saat melihat jasad korban, dirinya langsung melaporkan kepada petugas sekuriti Gedung Ditjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan).
"Sempat mendengar suara teriakan gitu yang berasal dari luar rumah. Mencoba diintip dari kaca jendela terlihat ada mobil terparkir depan rumah," Ucap H kepada poskota.co.id, Rabu (16/8/2023).
"Ada teriakan woah woah, gubrak,gubrak, gubrak," sambungnya.
Saat kejadian, H sempat melihat pelaku menyeret korban yang tidak berdaya yang diturunkan dari mobil hingga sepatu korban terlepas.
"Si korban diturunin di situ tuh, diseret. Dia kan setirnya sebelah kanan, makanya itu ada bekas hitam-hitam itu, tapi sudah saya siram," paparnya.
Tidak lama setelah kejadian itu H lalu mencoba menyalahkan lampu depan halaman rumahnya. Sehingga sontak membuat pelaku panik dan langsung tancap gas ke arah Ragunan dengan membawa mobil korban.
"Saat ditemukan, korban masih membawa identitas berupa KTP, SIM, kartu BPJS, dan uang senilai Rp 222 ribu di dalam dompetnya," tutupnya.
Berdasarkan keterangan polisi, lanjut H, korban dibunuh di dalam mobil dengan cara ditusuk di bagian dada hingga menembus jantung.
"Saat polisi datang, polisinya bilang luka di jantung dengan cara ditusuk. Keliatannya dihabisi dari belakang dan terdengar suara di mobil kemungkinan dieksekusi dalam mobil," ungkapnya.
Terpisah Kapolsek Pasar Minggu Kompol Rusit Malaka mengatakan terkait dugaan kasus pembunuhan terhadap korban MSD (53) profesi sopir taksi online masih dalam penyelidikan.
"Masih dalam lidik, kita bentuk timsus gabungan antara Polsek, Polres Metro Jakarta Selatan, dengan Polda Metro Jaya," ujar Kompol Rusit kepada Poskota.co.id saat dikonfirmasi, Rabu (16/8/2023) pagi.
Mantan Kapolsek Bekasi Timur ini mengungkapkan saat ini pihaknya masih mengumpulkan keterangan sejumlah saksi juga mencari kamera rekaman CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian.
"Korban MSD merupakan profesi sebagai sopir taksi online merupakan warga Bekasi. Jenasahnya kini masih ada di RS Polri Kramat Jati untuk divisum untuk penyelidikan," pungkasnya.
Kompol Rusit meminta doanya kepada masyarakat untuk dapat segera terungkap kasus pembunuhan ini.
"Minta doanya ya semoga cepat terungkap," tutupnya. (Angga)