JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Gaji merupakan suatu hal yang sangat dinantikan kehadirannya saat awal bulan tiba, terutama bagi para fresh graduate yang baru merasakan gaji pertama.
Namun, seringkali kita rasakan bahwa gaji layaknya seekor belut, sulit didapat namun mudah sekali lepasnya. Nominal gaji yang diterima di rekening seringkali berkurang dengan cepat sehingga membuat kita tak jarang merasa frustasi.
Uang gajian yang cepat habis sebenarnya dapat terjadi karena banyak hal, salah satunya disebabkan oleh kebiasaan buruk dalam mengatur keuangan. Kebiasaan buruk itulah yang menyebabkan jumlah pengeluaran lebih besar daripada pemasukan.
Maka, agar keuangan mu bisa lebih aman dan terkendali, kamu harus lebih dulu menghindari beberapa kebiasaan buruk di bawah ini.
Dikutip dari YouTube ZAPFinance TV, berikut 5 hal yang menyebabkan gaji fresh graduate cepat habis.
1. Terlalu Sering Berbelanja
Faktor pertama yang menyebabkan gaji cepat habis adalah gaya hidup yang hedonisme atau terlalu sering berbelanja dan menghambur-hamburkan uang.
Saat menerima gaji terutama gaji pertama, semua orang tentu akan merasa sangat senang. Ada banyak rencana belanja yang mungkin sudah disusun sedemikian rupa untuk menghabiskan uang tersebut dengan dalih 'menikmati' hasil kerja keras.
Alhasil, saat gajian tiba, uang tersebut sangat cepat habis karena terlalu banyak berbelanja. Belum lagi, bila melihat diskon atau promo besar, kemungkinan tidak akan berpikir dua kali untuk membelanjakan uang tersebut.
2. Banyak Membayar Cicilan
Membayar cicilan adalah suatu kewajiban yang harus dilakukan untuk melunasi utang yang dimiliki. Namun, jika kita tidak mengontrol jumlah cicilan yang diambil setiap bulannya, hal itu akan berdampak pada gaji yang berkurang dengan cepat.
Terlebih, bagi seorang fresh graduate yang belum memiliki gaji besar juga tabungan yang cukup, mempunyai cicilan dengan jumlah melebihi 1/3 dari gaji atau 30 persen dari gaji setiap bulannya akan sangat merepotkan dan membuat isi dompet tak bertahan lama.
3. Menghabiskan Uang untuk Bersenang-senang
Bersenang-senang memang menjadi salah satu cara yang dilakukan para pekerja untuk mengistirahatkan pikiran sejenak dari padatnya rutinitas bekerja. Adapun, pilihan aktifitas bersenang-senang yang biasanya dilakukan, mulai dari hangout bersama teman hingga berlibur ke luar kota.
Mengeluarkan sebagian gaji untuk sesekali bersenang-bersenang tidaklah menjadi masalah. Namun, jika kegiatan bersenang-senang itu dianggap sebagai suatu kebutuhan yang harus selalu dilakukan maka jangan heran bila gaji mu akan lebih cepat dan sering habis.
4. Terlalu Mengikuti Tren
Penyebab gaji cepat habis yang terakhir adalah karena terlalu sering mengikuti tren yang ada di masyarakat. Misalnya, tren gadget terbaru, fashion, hobi, dan lainnya.
Sebagian besar dari kita, terutama yang hidup di kota-kota besar cenderung selalu mengikuti tren yang sedang berkembang. Hal itu dilakukan karena takut mendapat julukan 'ketinggalan zaman'.
Rasa takut tertinggal dan ingin selalu mengikuti hal-hal baru dikenal dengan istilah Fear of Missing Out atau FOMO.
Para fresh graduate yang umumnya baru merasakan rasanya gaji biasanya tak akan ragu mengeluarkan uangnya untuk mengikuti tren yang sedang berkembang. Itu lah yang membuat gaji mereka tanpa sadar cepat habis.
.jpg)
