Dampak Besar Jika Tim Messi Ditekuk di Laga Timnas Indonesia vs Argentina: Mereka Tekor Banyak

Sabtu 27 Mei 2023, 10:16 WIB
Timnas Indonesia vs Argentina akan digelar Juni mendatang. Foto: Kolase/Ist.

Timnas Indonesia vs Argentina akan digelar Juni mendatang. Foto: Kolase/Ist.

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Euforia timnas Indonesia vs Argentina kini yang akan digelar pada Juni 2023 mendatang ramai dinanti publik.

Sedianya timnas Indonesia vs Argentina akan bertanding dalam laga FIFA Matchday. Ketua Umum PSSI Erick Thohir bahkan menyebut jika laga pertandingan ini dipastikan bakal lebih seru ketimbang konser Coldplay yang kehebohannya sudah terasa saat ini.

Lantas apa yang perlu dicermati dari laga timnas Indonesia vs Argentina ini? Pengamat sepak bola Tommy Welly alias Bung Towel pun punya analisa ketat soal ini.

Menurutnya, PSSI sepertinya sudah berhitung masak-masak untuk menggelar pertandingan melawan Argentina. Sebab andaipun kalah, kata dia, taruhannya sangat kecil dalam hal posisi peringkat di FIFA.

"Sebetulnya kalaupun poinnya turun juga enggak banyak (kalau Indonesia kalah). sementara buat Argentina malah menang juga sebetulnya poinnya sangat sedikit (0,45)," kata Bung Towel dalam wawancara daring dengan topik Trending: Argentina, disitat Sabtu 27 Mei 2023.

Jadi jika ditanya mengapa Indonesia bisa bertanding melawan Argentina, Bung Towel mengatakan ini hanya siasat Erick Thohir saja.

"Jadi kalau pertanyaannya kenapa tiba-tiba di FIFA Matchday kali ini Indonesia bisa lawan juara dunia, peringkat satu dunia saat ini, ya pintar-pintarnya Ketum PSSI saja ini sih."

"Ini akselerasi manuvernya Ketua Umum PSSI Erick Thohir saja, lebih kepada dia punya akses akses karena dia pernah di Inter Milan sebagai Presiden Club," katanya.

Kata Bung Towel, kemungkinan Erick Thohir menggunakan jalur Javier Zanetti sang legenda Inter Milan yang juga mantan pemain senior Argentina. 

Di mana, siasat pertandingan ini digelar bukan untuk mengejar peringkat di FIFA. Melainkan hanya sekadar kehebohan dan bagian dari gebyar sepak bola yang tentunya juga diperlukan bagi publik di Indonesia.

"Kalau untuk mengejar peringkat FIFA rasanya kurang realistis ya lawan juara dunia. Cuma kan ingat bahwa FIFA Match Day ini sisa 8 lah, dua di Juni, dua di September, dua di Oktober, dua di November. Kalau salah satunya dipakai untuk kehebohan lawan Argentina, ya okelah."

"Maksudnya oke itu adalah sebagai sebuah kegembiraan sepak bola, kehebohan, gebyar gitu loh, lebih kepada aspek itu, ketimbang tadi bahwa ini strategis untuk peningkatan kualitas timnas dan juga peningkatan ranking Timnas gitu loh," katanya.

PR di Laga Timnas Indonesia vs Argentina

Di kesempatan itu, Bung Towel kemudian menyoroti tugas yang harus dikawal dalam pertandingan ini. Hal tersebut berkaitan dengan persiapan teknis dan juga non teknis.

Hal ini penting agar Indonesia tak disebut gagal menjadi tuan rumah. Bung Towel kemudian menyoroti masalah keamanan dan hospitality.

"Paling keamanan karena mungkin antusiasme yang besar. Jadi lebih kepada panitia pelaksananya ya, bagaimana bisa menerima tim sebesar Argentina," katanya.

Adapun biaya yang dikeluarkan agar timnas Indonesia vs Argentina bisa berjalan dengan baik disebut mencapai Rp 119 miliar.

Sementara bicara apa saja keuntungan Argentina ketika lawan Indonesia, Bung Towel mengatakan lebih kepada faktor ekonomi. Mengingat banyak pencinta Argentina dan terutama Lionel Messi di Tanah Air.

Maka itu, dia juga berharap PSSI bisa memastikan dalam pertandingan nanti Messi tetap bisa hadir. Karena jika tak ada sosok itu, pertandingan akan terasa hambar.

"Makanya kalau keuntungan Argentina kan kalau secara poin menang cuma sedikit. Apalagi perbedaan peringkat yang begitu jauh kan 1 dan 140-an. Kalau menang Argentina hanya dapat 0,45 poin."

"Sementara kalau kalah baru mereka tekor banyak 9,55 poin. Jadi kalaupun Argentina datang ke sini, saya lihat Argentina lebih kepada faktor ekonomi. Nilai jual Messi yang begitu tinggi menurut saya ada di faktor itu," katanya soal pertandingan timnas Indonesia vs Argentina.

Berita Terkait

News Update