Oleh Sutiyo, Wartawan Poskota
LAGI kecelakaan bus pariwisata terjadi di obyek wisata. Kali ini bus ‘Duta Wisata’ terjun bebas ke jurang di kawasan Guci, Tegal, Jawa Tengah. Peristiwa yang terjadi pada Minggu, 7 Mei 2023 ini mengakibatkan 2 orang meninggal dunia dan belasan lainnya luka parah dan ringan.
Tragisnya peristiwa yang terjadi pada pagi hari itu disaksikan banyak orang yang kebetulan sedang berwisata di daerah berhawa sejuk tersebut. Bahkan, beberapa di antara wisatawan dan warga sekitar sempat mengabadikan moment mengharukan saat bus tanpa kendali meluncur ke jurang.
Selain itu, kasus kecelakaan ini juga menambah daftar panjang kecelakaan bus pariwisata yang menimbulkan korban jiwa maupun luka. Apalagi, dengan makin mudahnya media sosial (medsos) diakses masyarakat, dalam hitungan detik peristiwa tersebut sudah bisa diketahui masyarakat di seluruh Indonesia.
Teriakan kepanikan pun terdengar dari penumpang yang ada di dalam. Dalam hitungan detik, mobil berpenumpang puluhan orang itu masuk ke jurang setelah sebelumnya menabrak warung yang ada di sekitar lokasi.
Saat kejadian, bus pariwisata tersebut mengangkut peziarah dari daerah Pakuhaji, Tangerang Selatan. Sebelum melanjutkan perjalanan ke Pemalang, rombongan tersebut mampir ke obyek wisata Guci yang sudah terkenal di daerah Tegal.
Namun bukan kesenangan yang didapat, bus pariwisata ini justru mengalami kecelakaan yang videonya viral di medsos tersebut.
Dari peristiwa kecelakan ini menunjukkan adanya titik lemah pengawasan dari instansi terkait, termasuk di antaranya pemilik perusahaan bus, jajaran Direktorat Jenderal Perhubungan Darat dan Dinas Perhubungan di masing-masing provinsi.
Seharusnya, pengusaha angkutan bus pariwisata setiap hari harus memeriksa kondisi bus yang akan berangkat membawa penumpang ke berbagai wilayah tujuan obyek wisata.
Pasalnya, banyak di antara penyebab bus kecelekaan misalnya karena rem tidak berfungsi hingga membuat rem blong, serta disebabkan lainnya misalnya sopir ngantuk, lelah atau kerusakan mesin.
Terkait penyebab kecelakaan, kita berharap jajaran Polda Jawa Tengah yang menyelidiki kasus tersebut bersama instansi terkait dapat mengungkap penyebab kecelakaan maut tersebut.
Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi menyebut kasus kecelakaan bus pariwisata yang meluncur tanpa sopir hingga terguling ke jurang di kawasan wisata Guci, Kabupaten Tegal, masih dalam penyelidikan.
Polisi menyelidiki ada kelalaian atau tidak, yang jelas posisi kendaraan jalan sendiri.
Ramai kabar di media sosial yang menyebut bus itu meluncur tak terkendali usai rem tangannya dimainkan oleh seorang bocah.
Namun dari beberapa keterangan saksi, anggapan tersebut terbantahkan karena bocah tersebut bersama orangtuanya ada di dalam bus dan tidak di kabin. Semoga petugas bisa menemukan penyebab kecelakaan untuk ditindaklajuti kasusnya. (**)