"Kami tak akan pernah meninggalkan gelanggang sampai akhir pemerintahannya tuntas. Yang bilang-bilang pengusiran kan itu yang dulu lawan, yang baru bergabung (ke pemerintahan)."
"Tapi tak apa-apa itu hak mereka juga. Cuma kita akan keluar kalau tak dibutuhkan lagi. Selama tak ada pernyataan itu dari Presiden Jokowi, kami akan terus mengawal, bukan dari partai-partai yang memprovokasi," katanya.