Piala Dunia U-20 Batal, Asnawi Mangkualam Curhat ke Media Korsel

Selasa 04 Apr 2023, 09:13 WIB
Asnawi Mangkualam berseragam Jeonnam Dragons (Foto: Twitter/idextratime)

Asnawi Mangkualam berseragam Jeonnam Dragons (Foto: Twitter/idextratime)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemain timnas senior Indonesia, Asnawi Mangkualam curhat ke media Korea Selatan soal rasa sakit hatinya pasca Piala Dunia U-20 batal diadakan di Indonesia.

Diketahui, Asnawi Mangkualam baru saja pulang ke klubnya di Korsel, Jeonnam Dragons. Sebelumnya ia membela Timnas Indonesia di FIFA Matchday 2023 melawan Burundi.

Tepat saat Asnawi Mangkualam di Indonesia, FIFA secara resmi mengumumkan Piala Dunia U-20 2023 batal diadakan di Indonesia pada Rabu 29 Maret 2023.

Curhat Asnawi Mangkualam ia sampaikan pasca Jeonnam Dragons menang 3-1 dalam laga tandang melawan Cheonan City di pentas K-League 2 2023, Minggu (2/4/2023).

 

Sebelumnya, pemain asal Makassar itu sempat diskors dua pertandingan usai mendapat kartu merah saat menghadapi Gyeongnam pada 5 Maret 2023 

Pada kesempatan itu, Asnawi akhirnya curhat mengenai situasi terkini sepak bola Indonesia, yang batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 karena adanya penolakan terhadap Israel.

"Indonesia terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20, namun kini harus dibatalkan, semua peluang itu hilang. Anda harus memulai seluruh proses dari awal lagi,” kata Asnawi pada media Korea Selatan Sports G, dilansir dari Sports-g.com pada Selasa (4/4/2023).

"Sebagai orang Indonesia dan sebagai pemain Timnas Indonesia, saya sangat sedih dan menyesal," ungkap Asnawi dengan kecewa.

 

Piala Dunia U-20 Batal, Timnas U-20 Dibubarkan

Sebelumnya diketahui, Timnas U-20 Indonesia resmi dibubarkan oleh Shin Tae-yong setelah mengikuti sesi latihan terakhir di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Sabtu (1/4/2023).

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) juga turut hadir ditempat untuk memberi semangat pada para pemain.

“Setelah ini akan dibubarkan ya pemain, tim yang dipersiapkan (untuk) Piala Dunia U-20 kemarin,” kata Shin Tae-yong dikutip dari Antara pada Sabtu (1/4/2023).

 

Shin juga menjelaskan Presiden Jokowi sejatinya menantikan Timnas Indonesia di ajang kelas dunia. Namun apa daya, FIFA mengeluarkan pernyataan lalu untuk mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. 

Ini disebut sebagai dampak situasi politik di mana ada seruan penolakan terhadap Timnas Israel. Meskipun, FIFA tidak menyebut alasan tersebut secara gamblang dan hanya menuliskan “memperhatikan situasi terkini” sebagai alasan pencabutan status tuan rumah Indonesia.

"Pak Presiden tadi bicara kalau selalu nonton pertandingan-pertandingan Timnas dan melihat Timnas dalam perkembangan yang baik, tetapi sangat disayangkan karena Piala Dunia U-20 tidak bisa digelar, jadi kita tidak bisa ikut," ujar Shin Tae-yong.

 

Piala Dunia U-20 Kesempatan Indonesia Go Internasional

Asnawi Mangkualam mengungkap bahwa Piala Dunia U-20 di Indonesia sangat penting karena merupakan wadah bagi pemain muda untuk go internasional.

Sebab banyak talent scouting dunia yang memantau jalannya ajang pemain muda ini, mulai dari Asia hingga Eropa. Menurut Asnawi ini adalah kesempatan emas.

Sayangnya, menyusul polemik penolakan Israel di Indonesia, Piala Dunia U-20 2023 batal terlaksana di tanah Air

"Ada banyak pemain Indonesia, termasuk saya, yang telah bermain di luar negeri. Saya pikir sepak bola (Timnas) Indonesia akan jadi lebih kuat ketika lebih banyak pemain yang bermain di luar negeri." kata Asnawi.

 

Pemain berusia 23 taahun itu pun percaya bahwa para pemain Timnas U-20 Indonesia akan memperoleh hasil baik di rumah.

"Saya percaya bahwa para pemain ini akan mendapatkan hasil yang baik di Piala Dunia U-20 yang diadakan di 'rumah', dan tentu saja berharap lebih banyak kesempatan untuk mereka main di luar negeri,” katanya.

"Tetapi akhirnya semuanya berantakan. Ini sangat menyakitkan," ujar Asnawi Mangkualam pada media Korsel Sports-G. (*)

Berita Terkait
News Update