JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Nahas dialami ibu dan bayinya yang baru berusia 3 hari saat hendak menuju ke rumah sakit, tetiba ambulance yang ditumpanginya dihantam mobil box hingga terguling.
Peristiwa naah tersebut, terjadi di perempatan Tanjong, Ciamis, Jawa Barat pada Kamis (23/2/2023) pagi. Detik-detik kecelakaan itu pun sempat terekam CCTV dan videonya viral di media sosial (medsos).
Berdasarkan keterangan ambulance dengan Nomor Polisi R 9704 BR dari arah Rumah Sakit Dadi Keluarga menuju Kota Tasikmalaya.
Ambulance tersebut membawa bayi berusia tiga (3) hari dan tujuannya adalah sebuah Rumah Sakit (RS) di Kota Tasikmalaya.
Namun naas, saat melintas di persimpangan Tonjong, dari arah barat meluncur mobil box dengan Nomor Polisi Z 8084 HL.
Sehingga kecelakaan pun tidak terhindarkan, mobil box menabrak ambulance pada bagian samping tengah ambulance yang melintas.
Saksi mata Rizal melihat kejadian itu saat ia berada di dalam mobil tepat di depan ambulance.
“Posisi ambulance di belakang saya, saat mobil ambulance sudah pertengahan jalan tiba-tiba mobil box dari arah barat nabrak bagian samping tengah ambulance,” ungkapnya.
Kemudian Rizal juga membenarkan pasien dalam ambulance itu adalah seorang bayi yang masih berusia tiga (3) hari.
Selain sorang bayi, dalam ambulance itu menurut Rizal ada orang tua bayi, satu perawat dan seorang sopir.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Ciamis, AKP. Asep Iman Hermawan,SH., yang langsung terjun ke Tempat Kejadian Perkara menjelaskan kronologi kejadian.
Menurut Asep, Laka Lantas terjadi sekitar pukul 08.40 yang melibatkan dua unit mobil yaitu ambulance dan mobil box.
Masih menurut Asep, ambulance datang dari arah Utara dari RS Dadi Keluarga dan mobil box dari arah Barat menuju Timur.
“Jadi truk melaju ke arah Timur menuju Alun-alun, sedangkan ambulance itu dari Utara ke arah Taman Lokasana,” ungkap Asep.
Iklan
Kemudian Asep menambahkan bahwa, sopir mobil box mengaku kaget karena ambulance melaju kencang dari arah jembatan tonjong.
Asep juga menyampaikan, saat itu kondisi lampu lalu lintas dalam keadaan hijau dan ambulance dari arah Utara lampu lalu lintas posisi merah.
“Jika melihat dari aturan mau hijau atau merah ambulance memiliki prioritas sendiri apa lagi kalo membawa pasien, tapi wajib melihat kondisi,” jelasnya.
Sehingga, atas kejadian tersebut Asep mengimbau kepada para supir ambulance agar memperhatikan keselamatan di jalan, khususnya kepada pengendara lainnya di jalan.
“Saya imbau kepada pengemudi ambulance agar tetap memperhatikan keselamatan pengemudi yang lain,” imbau Asep.