INGGRIS, POSKOTA.CO.ID - Liga Champions adalah kompetisi tertinggi untuk level klub di benua Eropa. Dalam perjalanannya sejak pertama diadakan pada 1955, sudah ada deretan pemain dan manajer dengan trofi Liga Champions terbanyak.
Trofi Liga Champions sendiri dianggap sebagai ‘cawan suci’ bagi klub, pemain, dan manajer di seluruh Eropa. Klub-klub papan dari liga kompetitif domestik bersaing merebutkan piala kometisi ini.
Di level pelatih, ada beberapa manajer dengan trofi Liga Champions terbanyak, sebagian dari mereka ada yang memenangkannya di klub berbeda, maupun di klub yang sama.
Bahkan ada pula manajer yang memenangkan trofi Liga Champions tiga kali beruturut-turut. Berikut ini adalah daftar 7 manajer dengan trofi Liga Champions terbanyak
Jose Mourinho (2 Trofi Liga Champions)

Pelatih AS Roma, Jose Mourinho salah satu manajer dengan trofi Liga Champions Terbanyak (Foto: Twitter/Iconic_Mourinho)
Dikenal dengan julukan ‘“The Special One”, Jose Mourinho dapat dikatakan sebagai salah satu manajer tersukses di abad ke-21. Ia masuk dalam daftar manajer dengan trofi Liga Champions terbanyak dengan dua kali raihan untuk gelar tersebut.
Jose Mourinho memenangkan Liga Champions pertamanya di musim 2003-2004 ketika menjadi manajer di FC Porto, yang merupakan kuda hitam, dan mengalahkan Manchester United dalam perjalanannya. Porto lalu mengalahkan AS Monaco di final dengan skor 3-0.
Trofi Liga Champions kedua untuk Jose Mourinho datang pada tahun 2010 ketika ia membela Inter Milan. Nerazzurri saat itu sukses mengalahkan Bayern Munich 2-0 di final, serta memenangkan treble pertama dan satu-satunya di Italia.
Pep Guardiola (2 Trofi Liga Champions)

Pep Guardiola salah satu pelatih dengan trofi Liga Champions terbanyak (Ist/Manchester City)
Manajer satu ini merupakan saingan Jose Mourinho saat ia membela Real Madrid dulu, dia adalah Pep Guardiola. Manajer asal Spanyol ini masuk dalam daftar manajer dengan trofi Liga Champions terbanyak dengan torehan dua gelar. Keduanya ia dapatkan bersama FC Barcelona.
Gelar Liga Champions Guardiola datang di musim pertamanya saat menangani Barcelona, dengan mengalahkan Manchester United 2-0 pada musim 2008-2009, dan menjadi bagian dari treble mereka.
Mantan gelandang Barcelona saat itu berusia 38 tahun, menjadikannya manajer termuda yang memenangkan kompetisi Liga Champions hingga saat ini.
Dia memenangkan gelar keduanya dua tahun kemudian di musim 2010-11, mengalahkan lawan yang sama 3-1 di final. Lionel Messi adalah bintang dari kedua kemenangan tersebut, mencetak gol kedua kali.
Sementara, Guardiola telah mencoba menambah trofi Liga Championsnya dalam 11 tahun terakhir dan gagal melakukannya meski memimpin tim sekelas Bayern Munich dan Manchester City. Pada musim 2020-2021, ia sukses mencapai final namun harus tunduk oleh Chelsea.
Jupp Heynckes (2 Trofi Liga Champions)
Sama halnya dengan Guardiola dan Mourinho, Jupp Heynckes juga telah dua kali memenangkan trofi Liga Champions. Namun, dua gelar ini dimenangkannya di tim yang berbeda.
Heynckes mendapat trofi Liga Champions pertamanya bersama Real Madrid pada musim 1997-1998 dengan mengalahkan Juventus di final.
Trofi keduanya datang di musim 2012-2013 dengan Bayern Munich. Hebarnya, di musim yang sama Heynckes juga mengantarkan Die Roten meraih treble karena mereka memenangkan Liga Jerman dan DFB Pokal.
Sir Alex Ferguson (2 Trofi Liga Champions)

Cristiano Ronaldo dan Sir Alex Ferguson.(twitter ManUtd)
Sir Alex Ferguson adalah nama legendaris yang dikenal para penonton Liga Inggris, khususnya penggemar Manchester United. Mantan manajer United itu juga termasuk salah satu manajer dengan trofi Liga Champions terbanyak.
Dua trofi Liga Champions Sir Alex Ferguson dimenangkan bersama Manchester United. Di musim 1998-99 mereka mengalahkan Bayern Munich 2-1 di final. Pria asal Skotlandia ini kemudian membawa United menang di musim 2007-08 lewat babak adu penalti melawan Chelsea di Moskow.
Sir Alex Ferguson bisa saja memenangkan dua lagi trofi Liga Champions namun sayangnya, Man United asuhannya kalah dua kali di final melawan Barcelona asuhan Guardiola.
Bob Paisley (3 Trofi Liga Champions)
Supporter Liverpool mungkin tidak asing dengan nama Bob Paisley. Sebelum mengenal Jurgen Klopp dan Rafael Benitez yang membawa The Reds juara Liga Champions, Paisley lebih dulu membawa tim Merseyside merah berjaya di Eropa.
Bob Paisley memenangkan Piala Eropa (saat ini Liga Champions) pada tahun 1977, 1978 dan 1981 bersama Liverpool.
Hari ini, Liverpool dikenal merupakan klub Inggris paling sukses di Eropa dengan enam gelar dan Paisley pantas mendapat pujian besar karena memenangkan setengah dari total capaian itu.
Zinedine Zidane (3 Trofi Liga Champions)
Mantan pelatih Real Madrid dan pemain tim nasional Prancis, Zinedine Zidane. salah satu manajer dengan trofi Liga Champions terbanyak (Foto: Twitter/CerfiakFR_)
Tidak membutuhkan waktu yang lama bagi Zinedine Zidane untuk membuktikan kualitasnya sebagai manajer, usai dikenal sebagai salah satu pemain sepak bola terbaik di Prancis dan Real Madrid.
Zidane sukses menjadi salah satu dari manajer dengan trofi Liga Champions terbanyak sepanjang masa dengan periode Real Madrid paling dominan di abad ke-21. Pria asal Prancis itu membawa Real Madrid menang Liga Champions tiga kali berturut-turut dalam tiga tahun memimpin klub.
Gelar Liga Champions pertama Zidane datang empat bulan setelah ia menggantikan Rafael Benitez sebagai manajer Real Madrid. Los Blancos saat itu mengalahkan Atletico Madrid lewat adu penalti di musim 2015-2016.
Di musim berikutnya, Zidane kembali membawa Real Madrid menang Liga Champions dengan mengalahkan Juventus 4-1. Lalu di musim 2017-2018, Zizou memenangkannya untuk yang ketiga kali berturut-turut melawan Liverpool di musim 2017-2018.
Prestasi ini sekaligus membuat Zidane menjadi satu–satunya manajer yang memenangkan Liga Champions tiga kali berturut-turut.
Carlo Ancelotti (4 Trofi Liga Champions)

Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti, salah satu manajer dengan trofi Liga Chamapions Terbanyak (Foto: Twitter/FabrizioRomano)
Carlo Ancelotti merupakan satu-satunya orang yang pernah memenangka trofi Liga Champions sebanyak empat kali. Semenjata manajer Italia itu juga pernah memenangkan gelar yang sama sebanyak dua kali sebagai pemain.
Ancelotti memenangkan gelar Liga Champions pertamanya di musim 2002-03 setelah tim AC Milannya mengalahkan Juventus melalui adu penalti di final. Dia memenangkan gelar keduanya di musim 2006-07 saat AC Milan mengalahkan Liverpool 2-1.
Dia memenangkan gelar ketiganya bersama Real Madrid pada musim 2013-14 setelah timnya mengalahkan Atletico Madrid 4-1. Gelar keempatnya datang pada musim 2021-22 bersama Real Madrid setelah ia sukses menarik kemenangan 1-0 atas Liverpool.
Manajer Italia itu juga merupakan satu-satunya manajer yang memenangkan semua gelar di lima liga top Eropa. Carlo Ancelotti untuk saat ini merupakan manajer dengan trofi Liga Champions terbanyak sepanjang masa dengan total empat gelar. (*)