"Jadi, kalau kemarin ada lapangan pekerjaan yang kena PHK sekian, tapi juga ada lapangan pekerjaan yang kita ciptakan dari sektor investasi yakni sebesar 1,3 juta lapangan kerja," ucapnya.
Mantan ketua umum HIPMI menuturkan penyediaan lapangan kerja juga tergambar dari kontribusi konsumsi terhadap pertumbuhan ekonomi yang masih dominan.
"Dari awal saya katakan, konsumsi ini bisa terjadi kalau ada daya beli masyarakat. Pemerintah betul-betul menjaga daya beli masyarakat dengan mendorong adanya kepastian pendapatan. Itu bisa terjadi kalau lapangan pekerjaan ada," jelasnya.
Oleh sebab itu Menteri Investasi menekankan, bahwa meski banyak lapangan pekerjaan yang hilang, tetapi banyak lapangan pekerjaan yang lahir berkat realisasi investasi sepanjang 2022 yang melampaui target. "Jadi, ada yang pergi, tapi banyak juga yang datang," tuntas Bahlil.(*)