PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Angin puting beliung terjang puluhan rumah warga di Desa Tangkilsari dan Ciburial, Kecamatan Cimanggu, Pandeglang, Banten, Jum'at (3/2/2023) dini hari tadi.
Tidak ada korban jiwa dalam bencana itu, namun para pemilik rumah mengalami kerugian hingga jutaan rupiah, lantaran rumah warga banyak yang rusak berat terutama bagian atap bangunan.
Ketua RT 02 Kampung Cisiih, Desa Tangkilsari, Kecamatan Cimanggu, Asmin mengungkapkan, ada sekitar 10 rumah warga yang rusak akibat disapu angin puting beliung tersebut.
Kejadiannya pada dini hari tadi, saat hujan yang disertai angin kencang melanda wilayahnya.
"Rata-rata tingkat kerusakan rumah warga akibat angin puting beliung rusak sedang. Mayoritas yang rusak pada bagian atap bangunan," ungkapnya.
Saat ini kata dia, warga sedang melakukan perbaikan rumahnya yang rusak oleh angin puting beliung tersebut.
Bahkan rumah miliknya juga rusak, genteng rumah pada jatuh akibat tertiup angin.
"Iya, kami saat ini sedang melakukan perbaikan rumah kami yang rusak akibat angin puting beliung," katanya.
Terpisah, Camat Cimanggu, Encum Sunayah membenarkan, jika ada bencana angin puting beliung melanda permukiman warga di Desa Tangkilsari.
Akibatnya, beberapa bangunan rumah warga rusak.
"Kami juga sudah meninjau ke lokasi, rata-rata kerusakan bangunan akibat angin puting beliung itu pada bagian atap bangunan," ujarnya.
Di Cimanggu, tambah Camat ada dua desa yang terkena bencana angin puting beliung, yaitu di Desa Tangkilsari dan Desa Ciburial.
Untuk jumlah rumah warga yang rusak akibat angin puting beliung itu ada sebanyak 13 rumah, ditambah dengan kejadian yang di Tangkilsari.
"Jadi ada sekitar kurang lebih 20 rumah warga terdampak bencana angin puting beliung. Rata-rata kerugian materi yang dialami oleh warga terdampak mulai dari sebesar Rp500 ribu hingga Rp3 jutaan," pungkasnya. (samsul fatoni)