ADVERTISEMENT

Belasan Siswa SDN 1 Pengasinan Depok Keracunan Roti Gratis, Kondisinya Membaik

Kamis, 26 Januari 2023 19:37 WIB

Share
Gedung sekolah SDN 1 Pengasinan.(ist)
Gedung sekolah SDN 1 Pengasinan.(ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Belasan siswa di SDN 1 Pengasinan, Selasa (24/1/2023) diduga keracunan makanan.

Namun kini seluruh siswa sudah sembuh dan mulai bersekolah lagi.

Hal ini diutarakan Kepala Sekolah (Kepsek) SDN 1 Pengasinan, Yeti Suhesti.

Menurutnya,  sebanyak 12 siswa kelas 6 SD yang gejala keracunan kini kondisinya sudah membaik dan sudah mulai bersekolah.

"Alhamdullilah kondisi sudah baik normal, kini sudah mulai masuk sekolah lagi seperti biasa," ujar Yeti kepada wartawan usai dikonfirmasi, Kamis (26/1/2023).

Sebagai Kepala Sekolah, pihaknya akan bertanggung jawab atas semua keselamatan murid-muridnya. Ke depan akan melakukan pengawasan ketat setelah kejadian ini.

"Langkah ini kita akan mengambil  pengawasan ketat lagi kedepannya," katanya.

Selain itu menurut Yeti,  para siswa keracunan makanan berasal dari pemberian roti gratis dari salah satu produsen yang sedang mengadakan promosi.

"Pihak produsen roti itu sendiri minta izin ke sekolah untuk melakukan promosi dengan membagikan roti secara gratis kepada siswa," ungkapnya.

Karena dibagikan roti gratis, lanjut Yeti, maka pihak sekolah mempersilakan. 

Setelah itu Yeti ditanya ada berapa jumlah siswa.

"Produsen itu tanya ada berapa siswa yang ada, saya bilang ada 620 orang. Namun setelah dibagikan ternyata ada laporan terdapat roti yang kadarluasa," ucapnya.

Lalu pihak sekolah langsung mengambil langkah mencoba memeriksa bungkus roti bekas yang sudah dimakan dibuang ke dalam tempat sampah. Ternyata, setelah diperiksa ada bungkus roti sudah dimakan ternyata kadarluasa.

"Bekas bungkusan roti yang dimakan siswa ternyata setelah dicek tanggal kadarluasa sudah dari tanggal 22 sd 23 Januari. Ada kemungkinan faktor keracunan siswa dengan gejala buang air besar dan pusing  dari makan yang sudah kadarluasa itu," tukasnya.

Terpisah Camat Sawangan Anwar Nasihin mengaku ikut prihatin mendapat kabar bahwa ada murid SDN 1 Pengasinan keracunan makanan.

"Terlebih dahulu ikut prihatin terkait musibah kejadian yang ada menimpa anak didik kita di sekolah SDN Pengasinan. Pihak sekolah UPT kemudian dibawah Disdik dapat lebih selektif lagi dalam kejadian ini," pungkasnya.

Berdasarkan informasi, lanjut Anwar, kasus keracunan ini bermula ada yang memberikan makan roti gratis namun sudah kadarluasa.

"Langkah-langkan yang diambil jadi harus ada pengawasan baik dari instansi terkait, Disdik, dan Kecamatan," tutupnya. 

ADVERTISEMENT

Reporter: Angga Pahlevi
Editor: Idham Kurniawan
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT