Menteri Arab Saudi: Kami Harus Pulihkan Gencatan Senjata di Yaman

Jumat, 20 Januari 2023 07:00 WIB

Share
Faisal Bin Farhan
Faisal Bin Farhan

ARAB SAUDI, POSKOTA.CO.ID - Perang di Yaman harus diakhiri melalui dialog.

Demikian pernyataan Menteri Luar Negeri Arab Saudi Faisal Bin Farhan.

Perang di Yaman meletus sejak 26 Maret 2015 yang terus berlanjut hingga kini.

Dia pada Rabu (18/1/2023) menyerukan diakhirinya perang di Yaman melalui dialog dan negosiasi.

"Kami harus menemukan cara untuk memulihkan gencatan senjata di Yaman dan mencoba mengubahnya menjadi gencatan senjata yang berkelanjutan," ujar Faisal Bin Farhan.

Gencatan senjata dua bulan ditetapkan di Yaman pada 2 April menyusul konsultasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan niat baik Sanaa.

Ini berakhir setelah dua periode perpanjangan dua bulan pada 2 Oktober tanpa mencapai kesepakatan baru.

Arab Saudi terpaksa menerima tuntutan Ansarullah dan menyerahkan tuntutan atas hak Sanaa sehingga gencatan senjata di Yaman akan diperpanjang selama enam bulan lagi.

Juru Bicara dan Kepala Tim Negosiasi Ansarallah Mohammad Abdul Salam pada Sabtu lalu mengungkap solusi untuk perang di Yaman.

Yakni pembayaran upah pekerja dari pendapatan minyak dan gas berdasarkan anggaran 2014, pembukaan kembali bandara, pelabuhan, jalan, pembebasan semua tahanan, dan penyelesaian masalah kemanusiaan secara tuntas. ***

Reporter: Ignatius Dwiana
Editor: Ignatius Dwiana
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar