SERANG, POSKOTA.CO.ID - Komisi V DPRD Banten bakal memanggil Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) untuk meminta kejelasan soal dua perusahaan raksasa yang bakal memangkas 2,6 ribu karyawan.
Diketahui, PT Nikomas Gemilang membuka kuota pengunduran sukarela sebanyak 1.600 karyawan dan PT PWI sebanyak 1.000 karyawan.
Kedua perusahaan ini merupakan industri besar di Asia.
Ketua Komisi V DPRD Banten, Yeremia Mendrofa mengaku telah menjadwalkan pemanggilan terhadap Disnakertrans pada pekan depan guna meminta kejelasan kabar dua perusahaan yang bakal mengurangi pekerjanya.
"Hari selasa saya sudah jadwalkan dengan Disnaker untuk rapat. Kita harus pro aktif ada informasi yang disampaikan," katanya, Kamis (12/1/2023).
Ia merasa prihatin dengan dua pabrik besar di Banten yang bakal memangkas ribuan pegawainya. Padahal Pemprov Banten sedang giat dalam meningkatkan investasi untuk membuka lapangan pekerjaan.
"Kita menyampaikan keprihatinan, sekarang Pemprov Banten sedang giat meningkatkan lapangan pekerjaan baik dalam hal meningkatkan investasi, menjaga kondusifitas perekonomian," ujarnya.
Dengan kejadian ini, lanjut Yeremia, Pemprov Banten harus ekstra keras dalam mengembangkan perekonomian karena krisis global sudah masuk ke industri yang ada di Banten.
"Saran kami meminta pemprov Banten berkoordinasi dengan disnaker Kabupaten kota melakukan komunikasi kepada perusahaan dicari jalan keluar apakah ada hal yang perlu dibicarakan bersama untuk menghindari PHK," ungkapnya.
Menurutnya, pemangkasan pekerja harus menjadi opsi terakhir dalam pengambilan keputusan.
Selain itu pihaknya menekan kepada pemerintah agar melakukan pendampingan terhadap pekerja yang keluar dari perusahaan, untuk memastikan hak dan perlindungannya terpenuhi.