ADVERTISEMENT

Tanggulangi Genangan, Walkot Arief Minta OPD Optimalkan Sistem Drainase dan Resapan Air

Jumat, 6 Januari 2023 12:10 WIB

Share
Peninjauan wilayah rawan banjir. (Iqbal)
Peninjauan wilayah rawan banjir. (Iqbal)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Cuaca ekstrem dengan intensitas hujan yang tinggi sempat mengakibatkan genangan di sejumlah titik di wilayah Kota Tangerang. Salah satunya adalah di wilayah Kecamatan Larangan.

Untuk itu,  Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah imbau para camat dan Kepala OPD terkait di Lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang meninjau sejumlah titik  yang rawan genangan serta melakukan pengecekan di sejumlah titik penampungan dan saluran air sebagai langkah antisipasi tingginya curah hujan akibat cuaca ekstrem tersebut.

Dalam tinjauannya, Wali Kota menyampaikan bahwa masih ada beberapa perbaikan yang perlu dibenahi guna mengoptimalkan sistem resapan air.

"Jika dirasa masih kurang ya saran saya agar ditambah lagi inletnya agar air yang masuk ke sumur retensi lebih banyak sehingga penyerapan juga bisa lebih besar." ujar Wali Kota saat melakukan pengecekan kolam retensi di Taman Cipulir, Kelurahan Cipadu Jaya, Jumat (6/1/2023).

Lebih lanjut, Arief juga melakukan pengecekan ground tank di salah satu fasilitas umum di Kelurahan Kreo Selatan yang juga merupakan salah satu titik rawan genangan.

"Coba nanti di cek lagi apakah ground tank nya berfungsi atau tidak, coba dikeringkan dan diisi air lagi," terangnya.

"Pastikan penyerapannya optimal, kalau masih kurang ya berarti harus dibuatkan tempat penampungan air sementara, supaya air yang antri bisa parkir dulu sebelum diserap," tambah Wali Kota.

Selain sistem resapan air, Arief juga menekankan pentingnya normalisasi saluran air guna memaksimalkan sistem drainase dan jalur pembuangan air."

"Kalau sudah ada sumur resapan dan retensi, salurannya juga harus di perhatikan. Percuma ada resapan kalau airnya ga ada jalur buat masuk. Dan kalau kita perhatikan ini ada penyempitan saluran ya jadi harus dilakukan normalisasi agar sistem drainasenya berjalan lancar. Selain itu juga perlu membersihkan sampah-sampah yang menjadi penyumbat jalan air juga, karena itu perlu koordinasi juga PU sama DLH." jelas Arief.

Lebih lanjut, Arief mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan serta mengajak masyarakat membuat sumur resapan di rumah masing-masing guna membantu meminimalisir genangan air akibat curah hujan yang tinggi.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Muhammad Iqbal
Editor: Tri Haryanti
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT