Pelaku Mutilasi di Bekasi Sengaja Biarkan Jasad di Boks Kontainer Hingga Setahun Lebih, Polisi Jelaskan Penyebabnya

Jumat 06 Jan 2023, 21:33 WIB
Polres Metro Tangerang Kota menyebar  informasi ciri-ciri mayat yang ditemukan dalam kotak kontainer. (foto: ist)

Polres Metro Tangerang Kota menyebar informasi ciri-ciri mayat yang ditemukan dalam kotak kontainer. (foto: ist)

"Dan selama kurun waktu kurang lebih 1 tahun 1 bulan, jenazah disimpan di TKP (kos-kosan tersangka) yang juga sering digunakan tersangka apabila tidak berada di rumahnya," ungkap Hengki.

Hengki menyebut pihaknya tengah melakukan penyelidikan mendalam terkait kasus mutilasi yang sangat keji ini, bekerjasama dengan tim dari berbagai ahli.

"Team penyidik juga bekerja sama dengan team APSIFOR (Asosiasi Psikologi Forensik) dan juga Psikiatri Forensik," tuturnya.

Diketahui, jasad wanita yang termutilasi dalam box kontainer telah teridentifikasi berdasarkan hasil pemeriksaan DNA yang dilakukan tim Forensik.

Dari hasil identifikasi, jasad wanita paruh baya yang termutilasi di dalam box kontainer tersebut diketahui bernama Angela Hindriati berusia 54 tahun.

"Mengidentifikasi korban a.n Angela Hindriati (54). Team penyidik perlu memastikan identitas korban dengan mengedepankan Scientific crime investigation," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, teka-teki latar belakang pelaku atas temuan mayat wanita termutilasi dalam box kontainer kontrakan di Tambun Bekasi, Jawa Barat, hingga kini masih misteri.

Berdasarkan kesaksian warga, pelaku merupakan manajer di perusahaan.

Alfian, ketua RT 01 RW 02, Kampung Buaran, Desa Lambangsari, Tambun Selatan, Bekasi sempat dimintai keterangan di Polda Metro Jaya sebagai saksi atas peristiwa mutilasi.

"Diperiksa, saya 10 orang, saya sama pemilik kontrakan," ujar Alfian, Selasa (3/1/2023).

Saat menghuni kontrakan, pelaku yang bernama Ecky pun dikatakannya jarang terlihat di lingkungan rumahnya. Dikabarkan Ecky merupakan seorang manajer.

"Betul, banyak aktifitas di luar. Karena pengakuan beliau itu, dia orang lapangan sebagai wakil manager pertambangan pasir di daerah Bogor," ungkapnya. (Pandi)

Berita Terkait
News Update