Foto : Sejumlah kendaraan mogok usai isi bensin di SPBU Rengasdengklok, Karawang. (Ist.)

Regional

Puluhan Kendaraan Mogok Pasca Isi Bensin di SPBU Rengasdengklok, Diduga Dicampur Air

Rabu 04 Jan 2023, 15:28 WIB

KARAWANG, POSKOTA.CO.ID - Puluhan kendaraan yang didominasi sepeda motor mogok usai mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite di SPBU 34.413.06 di Desa Aman Sari, Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Rabu (4/1/2023).

Peristiwa tersebut menjadi viral dan beredar di media sosial setelah melihat video warga yang menguras BBM jenis pertalite dari tangki motornya yang ternyata berisi air. Para pengendara ramai ramai melakukan pengurasan tangki bensin mereka agar kendaraan bisa dipergunakan lagi.

"Kamari ngisi full 35 liter di pom eta. Sore na mobil langsung rusak ayena masih di bengkel can angges..te apal tah baraha duiteun cz tangki kudu di kuras jng aya fart anu diganti trs kudu tune up ongkoh..asli rugi dua kali," tulis @irw***.

"@irw*** sama a kemaren bp saya juga abis ngisi terus pas masih di pom langsung mati motornya," ucap @kay***. "Geus baraha kalo kejadian kos kue tibahela.. kudu di boykot pom bensin na," ujar @vic***.

Sementara, pihak SPBU 34.413.06 di Desa Aman Sari, Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang memberikan ganti rugi kepada pemilik kendaraan yang mogok akibat mengisi BBM tercampur air.

Poskota

Ajak Anak Main Jetski Tampa Pelampung,Ria Ricis Tuai Kritik

"Kami sudah memberikan ganti rugi ke pemilik kendaraan sebanyak 26 motor dan 4 unit mobil untuk diperbaiki. Motor sebesar Rp 500 ribu dan mobil Rp 750 ribu sampai Rp 1 juta," kata Teguh Aprianto, Kepala Operasional SPBU 34.413.06.

Teguh mengatakan, peristiwa ini merupakan sebuah musibah baginya. Karena hal tersebut tidak dilakukan dengan sengaja disebabkan oleh faktor alam yang beberapa hari ini di guyur hujan, kemudian air rembes ke tangki penyimpanan BBM pertalite yang di dalam tanah.

"Kami sudah menetralisir air yang ada di dalam tangki penyimpanan BBM pertalite. Saat ini kita masih tutup dan menunggu dari Pertamina Patra Niaga," jelasnya. (Aep)

Tags:
diduga dicampur airisi bbmPuluhan Kendaraan Mogokspbu rengasdengklokkarawang

Administrator

Reporter

Novriadji

Editor