ADVERTISEMENT

Pasutri Hanyut di Sungai Cipatujah di Cimanggu Pandeglang, Suami Berhasil Diselamatkan, Istrinya Belum Ditemukan

Kamis, 29 Desember 2022 14:47 WIB

Share
Tim gabungan saat melakukan pencarian korban hanyut terbawa arus sungai Cipatujah, di Cimanggu, Pandeglang. (Foto: Ist).
Tim gabungan saat melakukan pencarian korban hanyut terbawa arus sungai Cipatujah, di Cimanggu, Pandeglang. (Foto: Ist).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID -  Pasangan suami istri atau pasutri hanyut terseret arus sungai Cipatujah di Cimanggu Pandeglang, saat menyeberang sungai tersebut. Mereka dalam perjalanan pulang dari sawah.

Pasutri itu adalah  Usrip dan Janikah (48) Warga Kampung Cisalada, Desa Tugu, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang.

Peristiwa yang terjadi pada Rabu (28/12/2022) sekitar pukul 17:30 WIB saat Pasutri itu hendak pulang dari sawah selepas melakukan aktivitas di pesawahan. 

Kapolsek Cimanggu, Iptu Dirman Afrian membenarkan peristiwa tersebut, menurutnya dari keterangan saksi, kejadian bermula saat pasustri tersebut pulang dari sawah sekitar pukul 17:00 WIB menjelang waktu Maghrib. 

Keduanya menyeberang sungai Cipatujah, namun gagal menyeberang sungai dan akhirnya terbawa hanyut arus sungai yang pada saat itu aliran air sungai sedang deras. Dalam kejadian itu si suami berhasil diselamatkan warga, sedangkan istrinya belum ditemukan.

"Untuk korban hanyut saat menyeberang sungai itu atas nama Usrip (Suami) dan atas nama Janikah (Istri). Namun istrinya atas nama Janikah sampai saat ini belum ditemukan, sementara suaminya berhasil diselamatkan," ungkapnya, Kamis (29/12/2022).

Kapolsek mengaku, pihaknya bersama pihak tim yang lain masih melakukan pencarian. Saat ini kondisi cuaca masih hujan dan arus sungai masih deras, sehingga agak kesulitan dalam proses pencarian.

"Kami bersama TNI, Tagana, pihak Kecamatan dan juga masyarakat masih melakukan pencarian. Di sini juga masih hujan dan aliran sungai juga cukup deras, tapi mudah-mudahan korban bisa segera ditemukan," harapnya. 

Terpisah, Camat Cimanggu, Encum Sunayah mengatakan, satu orang korban hanyut terbawa arus sungai sampai saat ini masih dilakukan pencarian. Bahkan tim Basarnas Banten dan tim lainnya juga sudah turun melakukan proses pencarian. 

"Masih dilakukan pencarian oleh tim gabungan, baik dari Basarnas, Tagana, TNI, Polri, masyarakat dan tim lainnya," katanya. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT