ADVERTISEMENT

Meski Sulit Mencari Pendonor Darah Perempuan, Dharma Wanita PAM Jaya Sabet Rekor MURI

Kamis, 29 Desember 2022 21:11 WIB

Share
Dharma Wanita PAM Jaya berhasil pecahkan rekor MURI pendonor wanita terbanyak.(Foto: Aldi/Poskota)
Dharma Wanita PAM Jaya berhasil pecahkan rekor MURI pendonor wanita terbanyak.(Foto: Aldi/Poskota)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Setelah melakukan kegiatan donor darah, akhirnya Dharma Wanita PAM JAYA berhasil pecahkan Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk "Donor Darah Seri oleh Perempuan Anggota Komunitas Terbanyak".

Rekor ini dipecahkan karena Dharma Wanita PAM Jaya berhasil mengantongi sebanyak lebih dari 1.000 kantong darah dari pendonor perempuan selama 4 hari.

Penyerahan piagam pemecah rekor MURI ini dilakukan di Kantor Pusat PAM JAYA, Pejompongan, Jakarta Pusat, pada Kamis (29/12/ 2022).

Kegiatan itu pun turut dihadiri oleh Customer Relation Director MURI Andre Purwandi, Ketua PMI DKI Jakarta Rustam Effendi, Direktur Utama PAM JAYA Arief Nasrudin, dan Ketua Dharma Wanita PAM JAYA Lya Arief.

Ketua Dharma Wanita PAM JAYA Lya Arief mengatakan, pemecahan rekor MURI ini adalah bagian dan program Budaya Peduli Dharma Wanita PAM JAYA, yang berfokus pada isu sosial-kemanusiaan, pendidikan, dan kesehatan.

"1.000 kantong darah ini kami sebut sebagai kantong cinta, sebab perempuan sebagai representasi dari kasih sayang, berperan penting dalam pemecahan rekor ini, mulai dari menjadi bagian kepanitiaan, hingga menjadi pendonor," ujar Lya Arief dalam keterangannya kepada awak media di lokasi, Kamis (29/11/2022).

Ia mengatakan, Dharma Wanita PAM JAYA akan terus berkomitmen untuk memperkukuh persatuan dan kesatuan, meningkatkan kemampuan, dan pengetahuan, menjalin hubungan kerja sama dengan berbagai pihak, serta meningkatkan kepedulian.

"Ya komitmen kami adalah bagaimana membentuk Dharma Wanita PAM JAYA yang kuat, peduli, serta bisa merepresentasikan PAM JAYA selaku perusahaan yang berorientasi pada pelayanan," kata Lya Arief.

Lya Arief juga menyebut bahwa dalam kegiatan ini yang paling sulit ialah mencari pendonor darah perempuan. 

Bahkan, kata dia, data PMI pada 2019 mencatat, perempuan yang mendonorkan darah hingga saat itu hanya 27 persen dari total pendonor di Indonesia.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Aldi Rinaldi
Editor: Idham Kurniawan
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT