Bima Arya Akan Panggil Lagi Pengelola Sepeda Listrik Sewaan di Kota Bogor

Kamis 22 Des 2022, 16:58 WIB
Walikota Bogor, Bima Arya kaus putih. (Foto: panca)

Walikota Bogor, Bima Arya kaus putih. (Foto: panca)

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - WaliKota Bogor Bima Arya Sugiarto, mengaku akan memanggil kembali pengelola sepeda listrik sewaan di Kota bogor, yakni  PT Beam

Pemanggilan itu berkaitan dengan parkir sepeda dan skuter listrik milik PT Beam yang diparkir secara sembarang.

Di sekitar area jangkauan sepeda listrik sewaan, sejumlah titik memang telah dibangun shelter sebagai titik parkir sepeda dan skuter listrik tersebut. 

Namun tak jarang armada milik PT Beam masih diparkir diluar shelter, seperti di perumahan warga, hingga di tepi jembatan layang.

Bima Arya mengatakan, ia sendiri masih menemukan sepeda listrik sewaan tersebut terparkir secara sembarang. Hal itu ditemukannya saat ia tengah berolahraga.

“Saya sendiri kemarin ketika lari pagi, masih menemukan parkir yang sembarangan,” kata Bima Arya kemarin, Rabu (21/12/2022).

Di samping itu, kata dia, tim yang dikerahkan oleh PT Beam untuk merapikan sepeda dan skuter listrik dinilainya masih kurang. Sehingga ia akan segera melakukan pemanggilan terhadap pengelola sepeda listrik sewaan tersebut.

“Nanti saya akan panggil lagi Beam ini. Karena kita melihat timnya kurang, tim yang berkeliling untuk merapihkan,” ujarnya.

Sebelumnya, diberitakan kehadiran sepeda listrik sewaan dari PT Beam di Kota Bogor mendapatkan sorotan dari DPRD Kota Bogor. Hal tersebut lantaran kehadirannya dianggap menyalahi Perda Nomor 1 tahun 2021.

Ketua Komisi III DPRD Kota Bogor, Iwan Iswanto, menerangkan halte atau tempat parkir sepeda listrik seqaan telah menyalahi Perda terkait fungsi trotoar atau pedestrian yang seharusnya untuk pejalan kaki. Terlebih, pihak Beam membangun tempat parkir baru di trotoar yang berlokasi di depan gedung DPRD Kota Bogor tanpa adanya komunikasi atau pemberitahuan.

“Di pasal 1 Perda Tibum jelas berbunyi bahwa trotoar adalah bagian dari badan jalan yang khusus disediakan untuk pejalan kaki. Bukan untuk parkir sepeda listrik,” tegas Iwan.

Berita Terkait
News Update