ADVERTISEMENT

Pasca RKHUP Disahkan, Kedatangan WNA di Bandara Soekarno-Hatta Meningkat

Selasa, 13 Desember 2022 13:04 WIB

Share
Situasi Bandara Soetta, (iqbal)
Situasi Bandara Soetta, (iqbal)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Bandara Soekarno-Hatta Muhammad Tito Andrianto memastikan pasca pengesahan RKUHP tidak mempengaruhi kedatangan warga negara asing (WNA) via Bandara Soekarno-Hatta.

Menurut Tito, jumlah kedatangan WNA  di Bandara Soekarno-Hatta sebelum dan sesudah RKUHP disahkan tetap stabil, bahkan ada  peningkatan.

"Bahkan cenderung meningkat," ujarnya, Selasa (13/12/2022).

Berdasarkan data perlintasan, kata Tito, tidak menunjukan adanya statistik penurunan jumlah WNA yang masuk melalui Bandara Soekarno-Hatta.

"Sejak disahkanya RKUHP, data perlintasan kami justru menunjukan peningkatan kedatangan WNA hingga 3000 orang," ucapnya.

Menurut Tito, kedatangan WNA paling banyak dari Malaysia (7.583), Singapura (4.518), Tiongkok (3.312) Jepang (2.155) dan Korea Selatan (1.906).

Adapun  karakteristik penumpang WNA yang datang melalui TPI Bandara Soekarno-Hatta, ujar Tito, selain wisatawan ada juga dari kalangan pelaku bisnis, investor, mahasiswa, dan penyatuan keluarga.

Kepala Bidang Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Soekarno-Hatta Verico Sandi mengatakan,  setelah disahkannya RKUHP kedatangan WNA dari tanggal 7-11 Desember mencapai 26.765 orang WNA.

"Dengan rata-rata 4000-6000 lebih WNA per hari," sebutnya. 

Jumlah ini, lanjut dia, mengalami peningkatan jika dibandingkan lima hari sebelum RKUHP disahkan, yaitu 1-5 Desember. Pada periode itu tercatat WNA yang masuk via Bandara Soekarno-Hatta mencapai 23,635 orang atau rata-rata 4000-5000 orang per hari.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT