BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Seorang remaja meninggal dunia usai tersengat aliran listrik di tempat pencucian sepeda mobil atau steam 'Fadil' yang berlokasi di kampung Cabang Pulo bambu, Desa Sukaindah, Sukakarya, Bekasi. Jumat (10/12/2022) sore.
Kapolsek Sukatani, AKP Wito mengungkapkan, peristiwa itu terjadi sekira pukul 16.00 WIB.
"Korban meninggal dunia berinisial RBP (15) warga Sukakarya Bekasi," ujar AKP Wito, Minggu (11/12/2022).
Peristiwa itu bermula saat RBP datang mengunjungi tempat steam sambil bertemu dengan salah satu pegawai bernama Sugiyanto.
RBP ke Sugiyanto bertanya terkait ingin memiliki pemasukan atau uang.
"Datang ke Sugiyanto bahwa ingin punya duit, kemudian di jawab kalau punya duit, cuci itu ada sepeda gunung," ungkapnya.
Korban yang mengiyakan tawaran itu, lalu bergegas mencuci sepeda menggunakan alat steam.
Kemudian Sugiyanto tiba tiba melihat ada kepulan asap di mesin pompa tidak jauh dari tempat steam.
"RBP kemudian disuruh untuk mematikan aliran melalui sakelar, namun belum sampai sakelar dimatikan korban pun terjatuh dan meminta tolong," tuturnya.
Melihat kejadian itu, korban ditolong oleh saksi bernama Anin, namun keduanya buat mereka bersamaan terkena aliran listrik.
Sugiyanto yang menyaksikan itu, lalu menolong korban lalu terpental sehingga tak melanjutkan evakuasinya.
"Tak berselang lama, orang tua korban pun datang usai mengarit rumput tidak jauh dari lokasi dan mematikan sakelar menggunakan bambu," kata AKP Wito.
Evakuasi pun dilakukan, korban RBP dilarikan ke RS Kasih Insani Cikarang.
Namun sesampainya di rumah sakit, RBP dinyatakan sudah meninggal dunia, sementara Anin hanya mengalami luka dan dapat untuk diselamatkan.
"Anin Sulaeman diperbolehkan pulang ke rumah untuk dilakukan perawatan, ia luka lecet dibagian paha bawah," terangnya.
Dari peristiwa itu, pihaknya identifikasi dan unit Reskrim Polsek Sukatani mendatangi lokasi kejadian pada Sabtu (10/12) lalu, dan menemukan barang bukti Topi milik korban.
"Kami pun mengecek kondisi korban lain dan memberikan santunan kepada keluarga korban meninggal yaitu RBP," pungkasnya. (Ihsan Fahmi).