ADVERTISEMENT

Pertandingan Jerman vs Kosta Rika Akan Dipimpin Wasit Wanita, Pertama dalam Sejarah Piala Dunia

Rabu, 30 November 2022 21:51 WIB

Share
Stephanie Frappart akan menjadi wasit wanita pertama yang mempimpin pertandingan Piala Dunia dalam laga Jerman vs Kosta Rika (Foto: Twitter/iMiaSanMia)
Stephanie Frappart akan menjadi wasit wanita pertama yang mempimpin pertandingan Piala Dunia dalam laga Jerman vs Kosta Rika (Foto: Twitter/iMiaSanMia)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

QATAR, POSKOTA.CO.ID - Untuk pertama kalinya dalam sejarah Piala Dunia, pertandingan Jerman vs Kosta Rika pada Jumat (2/12/2022) dini hari nanti akan dipimpin wasit wanita.

Wasit wanita bernama Stephanie Frappart akan membuat sejarah sebagai perempuan pertama yang menjadi wasit pertandingan Piala Dunia pria saat Jerman menghadapi Kosta Rika.

Dilansir dari Mirror Football, wasit berusia 38 tahun itu telah menjadi wasit yang terdaftar di FIFA sejak 2009 dan telah berkembang melalui liga-liga di negara asalnya Prancis, di mana ia memulai di divisi ketiga, sebelum naik ke Ligue 1 pada 2019. 

 

Stephanie Frappart memimpin pertandingan pertamanya antara Amiens dan Strasbourg dan sejak itu menjadi salah satu official terbaik di Prancis.

Pada Desember 2020, Frappart menjadi wanita pertama yang memimpin pertandingan Liga Champions saat Juventus menjamu Dynamo Kyiv.

Frappart juga pernah menjadi wasit pertandingan perempat final antara Chelsea dan Atletico Madrid, dan menjadi wasit perempuan pertama yang memimpin kualifikasi Piala Dunia pada Maret 2021.

Sebagai pemecah rekor, Frappart bersiap untuk mencatat pencapaian terbesarnya hingga saat ini ketika dia menjadi wanita di tengah laga panas yang harus dimenangkan Jerman melawan Kosta Rika di Stadion Al Bayt pada Jumat (2/12/2022) dini hari nanti. 

FIFA juga telah memilih dua wanita sebagai asisten Frappart, dengan Neuza Back dari Brasil dan Karen Diaz Medina dari Meksiko untuk melengkapi tim wasit di lapangan yang seluruhnya ofisial perempuan pertama di Piala Dunia. Kathryn Nesbitt dari Amerika Serikat juga akan bekerja sebagai spesialis offside di tim VAR. 

 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT