Meski Dikomandoi Pj Heru Budi, Penjenamaan RSUD Menjadi Rumah Sehat Tetap Dipakai

Senin, 28 November 2022 22:34 WIB

Share
Rumah Sehat untuk Jakarta. (ist)
Rumah Sehat untuk Jakarta. (ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta menyampaikan, penjenamaan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) menjadi Rumah Sehat di era Gubernur Anies Baswedan akan tetap dipakai meski saat ini DKI 1 dikomandoi oleh Penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi Hartono.

Kepala Dinkes DKI, Widyastuti mengatakan, penjenamaan rumah sehat itu sudah tertuang dalam Keputusan Gubernur (Kepgub) DKI Jakarta Nomor 562 Tahun 2022 Tentang Penjenamaan Rumah Sakit milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang diteken oleh Anies Baswedan selaku Gubernur DKI periode 2017-2022.

"Sudah ada Pergub (Peraturan Gubernur) yang mengatur penjenamaan itu Rumah Sehat itu. Masuk ke bagian Pemprov DKI Jakarta," ujar Widyastuti kepada awak media, Senin (28/11/2022).

Kemudian, Widyastuti menambahkan, penjenamaan rumah sakit ini bersifat wajib bagi RSUD milik pemprov DKI. Namun, pihak swasta, kata dia, tidak wajib mengikuti aturan tersebut.

"Ya jadi kita hanya mengatur untuk rumah sakit yang ada di jajaran Pemprov DKI saja," tandas dia.

Sebagaimana diketahui sebelumnya, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan perubahan nama rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di lima wilayah DKI Jakarta menjadi Rumah Sehat, Rabu 3 Agustus 2022. 

Perubahan nama itu dilakukan untuk mengubah pola pikir (mindset) warga tentang rumah sakit sehingga dengan penggantian itu, rumah sakit diharapkan tidak hanya didatangi saat dalam keadaan sakit saja melainkan ketika dalam kondisi sehat.

"Selama ini RS kita berorientasi pada kuratif dan rehabilitatif sehingga datang karena sakit jadi datang untuk sembuh untuk sembuh itu harus sakit dulu," kata Anies saat meresmikan perubahan nama tersebut.

Nantinya, peran rumah sehat akan ditambah dari segi promotif dan preventif. Hal tersebut dilakukan agar rumah sakit mengambil peran membantu warga melakukan pencegahan penyakit sekaligus mempromosikan hidup sehat. 

Nantinya, rentetan program yang berkaitan dengan unsur preventif dan promotif akan disiapkan oleh jajarannya untuk diterpa di seluruh rumah sakit.

Reporter: Aldi Rinaldi
Editor: Idham Kurniawan
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar