"Mengetahui hal itu, anggota piket jaga pun langsung melakukan olah TKP pencurian di dalam sekolah tersebut," ungkapnya melalui keterangan tertulisnya.
Saat pihak kepolisian mendatangi TKP, kondisi ruangan yang telah dimasuki pencuri tersebut sudah dalam keadaan berantakan.
Selain membuat ruang guru berantakan, pencuri tersebut pun meninggal jejak berupa tulisan.
"TKP merupakan ruang Guru SD tersebut keadaan ruangannya berantakan dan ada tulisan TOM BGR 2019 GENGSTER ..ADIT," terangnya.
Atas aksi tersebut, didapati beberapa barang di ruang guru SDN 4 Cihideung Ilir pun hilang.
"Barang yang baru diketahui hilang berupa 2 printer, 2 buah infokus," kata Desi.
Pihak kepolisian pun meminta kepada pihak sekolah mengecek dan kembali mendata barang, guna memastikan keseluruhan barang yang hilang.
Adapun modus yang dilakukan, lanjut Desi, pelaku tersebut masuk ke sekolah dengan cara memanjat pagar tembok dan masuk ke ruang guru dengan cara merusak kunci pintu.
"Kunci pintu dirusak dan masuk ruangan guru, selanjutnya mencabut kabel CCTV kemudian mengambil barang dan mencoret dinding dan lantai ruangan," ujarnya.
Hingga saat ini, kasus pencurian dsn pengrusakan tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.