ADVERTISEMENT

Membungkuk di Depan Publik, Kepala Kepolisian Korea Selatan Minta Maaf atas Tragedi Itaewon

Rabu, 2 November 2022 12:51 WIB

Share
Kepala Kepolisian Korea Selatan minta maaf atas Tragedi Itaewon. (Tangkapan Layar/YouTube Reuters)
Kepala Kepolisian Korea Selatan minta maaf atas Tragedi Itaewon. (Tangkapan Layar/YouTube Reuters)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kepala Kepolisian Korea Selatan, Yoon Hee-keun menyampaikan permohonan maaf atas tragedi pesta Halloween yang menyebabkan tewasnya 156 orang dan 151 lainnya luka-luka pada akhir pekan lalu.

Di hadapan wartawan pada Selasa (1/10/11), Yoon membungkuk dan menyatakan dirinya bertanggung jawab atas tragedi tragis tersebut. Yoon mengakui bahwa tanggapan pihak kepolisian dalam menangani Tragedi Halloween di Itaewon tidak memadai.

"Saya merasakan tanggung jawab yang berat sebagai kepala salah satu kantor pemerintah terkait," kata Yoon dalam konferensi pers seperti dikutip CBS News.

Yoon mengatakan bahwa dirinya akan melakukan cara untuk mencegah agar kejadian yang serupa tidak terjadi lagi.

"Saya akan melakukan yang terbaik untuk mencegah kejadian tragis seperti itu terjadi lagi di masa depan sambil sekali lagi merasakan tanggung jawab tak terbatas untuk keselamatan publik melalui kecelakaan ini," tuturnya.

Tak hanya Kepala Kepolisian, sejumlah pejabat Korea Selatan juga menyampaikan permohonan maaf kepada publik terkait Tragedi Itaewon. 

Salah satu pejabat Korea Selatan yang menyampaikan permohonan maaf, yakni Walikota Seoul Oh Se-hoon.

Oh Se-hoon menyampaikan permohonan maaf dengan meneteskan air mata.

"Ketika saya mencoba menghibur seseorang dengan seorang anak perempuan yang dirawat di National Medical Center kemarin, mereka mengatakan bahwa anak perempuan mereka akan selamat, dan mereka percaya begitu," ucap Oh Se-hoon seperti dikutip oleh Associated Press.

"Saya mendengar dia meninggal pagi ini. Saya minta maaf karena permintaan maaf saya datang terlambat," sambungnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT