BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Viral di sosial media pertandingan sepak bola antar kampung (tarkam) di lapangan Grand Permata City (GPC) Karangbahagia, Bekasi berakhir ricuh, Sabtu 30 Oktober 2022.
Berdasarkan tayangan video yang viral di sosial media, terlihat warga telah merangsek memasuki lapangan sepak bola.
Terlihat juga sesekali salah satu pemain menendang warga yang berada di dalam lapangan.
Sementara itu, Kapolsek Cikarang Utara, Kompol Mustakim mengungkapkan insiden itu dipicu dari adanya saling ejek antar kedua suporter hingga kericuhan terjadi.
Kejadian itu menyebabkan tiga orang mengalami luka ringan.
Akibatnya, usai kericuhan yang terjadi di dalam lapangan, pihak panitia penyelenggara dan suporter pun dipanggil ke Polsek Cikarang Utara untuk bermusyawarah.
"Ada tiga korban luka ringan, semuanya diselesaikan secara mediasi. Kita lakukan pemanggilan Kepala Desa, penyelenggara, dan suporter," ujar Kompol Mustakim dalam keterangannya, Selasa 1 November 2022.
Pihaknya pun meminta agar perhelatan turnamen sepak bola yang diselenggarakan Pemerintah Desa Karangsetia untuk berhenti.
Hal ini juga diperparah karena tak memiliki izin terkait keramaian acara penyelenggaraan sepak bola.
"Dari hasil mediasi sepakat memberhentikan, walaupun pertandingan antar kampung, sebaiknya sebelum menyelenggarakan pertandingan. Pihak panitia sebaiknya laporan ke pihak kepolisian, agar bisa mengantisipasi kericuhan," tutup Kompol Mustakim. (ihsan)