Pesta Halloween LGBT di Malaysia Digerebek

Senin, 31 Oktober 2022 17:00 WIB

Share
Toko yang menjual kostum Halloween di Kuala Lumpur pada 19 Oktober 2021.
Toko yang menjual kostum Halloween di Kuala Lumpur pada 19 Oktober 2021.

MALAYSIA, POSKOTA.CO.ID - Petugas agama Malaysia membubarkan pesta besar Halloween.

Peserta pesta ini adalah komunitas LGBT.

Sebanyak 20 orang ditangkap karena berlintas busana dan diduga mendorong perilaku buruk. Demikian disampaikan para aktivis pada Minggu (30/10/2022) seperti dikutip dari AFP.

Aktivis Numan Afifi yang termasuk di antara mereka yang ditangkap pada acara di Kuala Lumpur pada Sabtu malam.

Dia menggambarkan serangan itu sebagai traumatis dan mengerikan.

“Sekitar 40 petugas agama yang didukung oleh polisi datang ke tempat tersebut dengan sekitar 1.000 peserta dan mereka menghentikan musik dan tarian,” katanya.

Numan mengatakan pihak berwenang membagi pengunjung pesta menjadi dua kelompok. Muslim dan penganut agama lain.

Selanjutnya 20 Muslim dibawa ke Departemen Agama Islam Wilayah Federal di mana rincian identitas kami dicatat.

“Beberapa dituduh melakukan pelanggaran di bawah lintas busana. Sementara yang lain termasuk saya karena mendorong kejahatan,” kata Numan.

20 orang tersebut dibebaskan beberapa jam kemudian tetapi diminta untuk kembali pekan depan untuk diinterogasi.

Halaman
Reporter: Ignatius Dwiana
Editor: Ignatius Dwiana
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar