Kepala Desa Gajah, Agus Wijaya didampingi General Manager Dompet Dhuafa Bobby P. Manulang meresmikan Masjid Baitul Rohman. (tiyo)

Regional

Warga Dusun Mbaglumbu Ponorogo Tak Menyangka Punya Masjid Mewah dan Bagus, Kepala Desa: Semoga Amal Ibadah Para Donatur Diganjar Allah SWT

Rabu 26 Okt 2022, 07:48 WIB

PONOROGO, POSKOTA.CO.ID - Warga Dusun Mbaglumbu, Desa Gajah, Kecamatan Sambit, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, menyambut gembira pembangunan masjid megah di wilayahnya, hal tersebut memudahkan penduduk untuk menjalani ibadah dan menggelar berbagai macam kegiatan keagamaan.

"Alhamduliklah, kami selaku Kepala Desa Gajah, Kecamatan Sambit, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mengucapkan terima kasih kepada Dompet Dhuafa yang telah membangun Masjid Baitul Rohmat di wilayah kami. Semoga amal ibadah para donatur diganjar Allah SWT," kata Kepala Desa Gajah, Agus Wijaya.

Ia menyampaikan hal itu saat meresmikan Masjid Baitul Rohman di Dusun Mbaglumbu, Selasa (25/10/2022) malam.

Acara tersebut dihadiri oleh General Manager Dompet Dhuafa, Bobby P. Manulang, ratusan warga, pengurus NU setempat, tokoh masyarakat dan lainnya.

Menurut Agus Wijaya, warga Mbaglumbu berasal dari wilayah Ponorogo yang mengalami longsor pada tahun 1995.

Mereka direlokasi oleh pemerintah ke tempat tersebut dan menetap hingga sekarang.

Hal senada disampaikan Takmir Masjid Baitul Rohman, Nurhadi Susilo.

Warga tak menyangka bisa memiliki masjid yang bagus dan mewah ini.

Menurutnya, semakin maju perkembangan zaman, yang dibutuhkan yakni ilmu agama. 

"Akhlak itu harus dibentuk sedari dini. Kami berpikirnya, kalau tidak begitu, berarti anak-anak disini tidak belajar agama, lalu, generasi desa ini kelak bagaimana?," tambahnya.

Sebelumnya Nurhadi bersama pengurus lainnya, pada tahun 2019, berkeinginan untuk memugar kembali musalah Dusun Mbaglumbu.   

Menjadikannya sebuah masjid dengan maksud agar warga dapat beribadah lebih nyaman, memiliki pondasi bangunan yang lebih kuat, dan tentu lebih luas.

Hingga pada tahun 2020, warga kembali bergotong royong.

Mereka ikhtiar melanjutkan pembangunan secara bertahap karena terkendala biaya dan tukang bangunan.

“Sederhananya itu, kami ingin warga Mbaglumbu bisa lebih giat salat berjamaah jika ada acara besar keagamaan juga lebih nyaman, anak-anak pun mengaji dengan senang. Sehingga salat Jum’at tidak perlu ke desa lain dan ibadah tidak kehujanan,” harapnya.

"Selain urunan dari warga, kami awalnya coba-coba share ke sosial media terkait pembangunan masjid ini. Alhamdulillah, mulai ada bantuan donasi dari warga lain, komunitas, hingga donatur Dompet Dhuafa," ujarnya.

Sementara General Manager Wakaf Dompet Dhuafa Bobby P. Manulang berharap masjid ini bisa berfungsi tidak hanya untuk ibadah semata melainkan kepentingan sosial lainnya.

"Manfaatkan masjid wakaf ini dengan sebaik-baiknya. Semoga yang salat jamaah di masjid lima waktu makin banyak," tandasnya. 

Acara yang berlangsung hikmat ini dimeriahkan marawis dari remaja masjid setempat. (tiyo)

Tags:
Pembangunan Masjid di Ponorogodompet dhuafamasjidTempat Ibadah MasjidPembangunan Masjid MegahMasjid Baitul Rohman

Reporter

Administrator

Editor