SERANG, POSKOTA.CO.ID - Beredar video viral suami gerebek istri selingkuh bersama pria lain disebuah kontrakan di Desa Singamerta, Kecamatan Ciruas Kabupaten Serang.
Dalam video itu, nampak aksi kekerasan yang dilakukan suami dan beberapa orang warga kepada selingkuhan istrinya, sedangkan sang wanita menangis histeris.
Sementara dalam video lainnya, pria yang diduga pelaku perselingkuhan dibawa ke Mapolsek Ciruas, dengan menggunakan mobil patroli dalam kondisi babak belur.
Kapolsek Ciruas Kompol Hasan Khan membenarkan hal itu, bahwa benar video tersebut terjadi di Desa Singamerta Kecamatan Ciruas pada Sabtu (22/10) sekira jam 22.30 WIB, kemarin.
"Iya TKP nya di rumah kontrakan," katanya kepada Poskota, Rabu 26 Oktober 2022.
Hasan menjelaskan dari keterangan yang diperolehnya, sebelum terjadi penggerebekan, sekitar pukul 22.30 WIB, FH mendatangi MS di sebuah bengkel tambal ban.
Antara FH dan MS sudah saling kenal saat FH sebagai bank keliling menagih iuran. Nampaknya setelah iuran pinjaman selesai hubungan FH dan MS tetap berlanjut.
"Kemudian FH mengajak MS jalan-jalan dan makan bersama. Mendapat ajakan jalan-jalan, MS langsung membereskan peralatan tamban ban. Setelah jalan-jalan dan membeli makan, mereka berdua pergi ke kontrakan MS di Kampung Singamerta," jelasnya.
Tak lama kemudian, Hasan menambahkan sekitar pukul 23.20 WIB, MS dan FH masuk ke dalam kontrakan untuk makan bersama. Namun sekitar pukul 23.40 WIB, suami FH berinisial KN bersama 3 orang laki-laki datang ke kontrakan.
"Di sana terjadi keributan dan pemukulan. Warga yang mendengar adanya keributan tersebut, melaporkan hal itu kepada kami. Setibanya disana kami mengamankan MS dan FH ke Mapolsek," tambahnya.
Hasan menegaskan setelah dilakukan musyawarah di Mapolsek Ciruas, dugaan kasus perselingkuhan itu diselesaikan secara kekeluargaan.
"Kedua belah pihak yang berselisih faham akhirnya berdamai dengan cara bermusyawarah dan kekeluargaan," tegasnya didampingi Panit Reskrim Ipda Sulung Setiawan. (haryono)