Mantap, Nasi Kuning Gang Cereme Khas Sukabumi Langganan Pejabat

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Bagi penikmat masakan nasi kuning, jika lagi main ke Sukabumi wajib mencicipi Nasi Kuning Erti Susaneu yang ada di Jalan Gudang, Gang Cereme III RT 5/5, Kelurahan Kebon Jati, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat. 

Selain rasa enak juga sudah memiliki pelanggan sampai dengan pejabat.

Menurut Erti Susaneu, Nasi Kuning Gang Cereme III yang dikelolanya adalah merupakan usaha turun temurun dari orang tua dengan awal buka dagang dari tahun 2000.

Ibu dua anak dari suami Ruli Fadlianto ini mengungkapkan mulai merintis dari ibu almarhumah Eti Ruhiyati bersama bapak almarhum Erwin Hernawan sebagai penghasil tambahan dari usaha catering.

"Semenjak orang tua meninggal, usaha nasi kuning dilanjutkan dikelola sendiri berdua dengan suami," ujar Erti didampingi suami kepada Poskota di lokasi tempat usahanya, kemarin.

Sebagai mantan pegawai Agraria ini mengungkapkan konsep yang diterapkan adalah kaki lima.

"Mulai berahli tangan usaha dilanjutkan dari orang tua mulai tahun 2011. Yang tadi harga seporsi nasi kuning cuman Rp3 Ribu hingga saat ini harga Rp10 ribu perporsi," katanya.

Masakan nasi kuning Erti ini berbeda dari pada umum nasi kuning yang ada, Erti menambahkan dirinya menambahkan menu lauk tambahan yang bisa ditambahkan sesuai selera.

"Kita ada menu lauk tambahan yang bisa ditambahkan ke nasi kuning, yaitu paru goreng, pepes usus ayam, ayam goreng, dengan harga Rp25 ribu," tambahnya.

Untuk penjualan, lanjut Erti, mulai buka dari pukul 06.00 WIB sampai 11.00 WIB  dalam sehari dapat menghabiskan sebanyak 100 porsi atau 10 Kg beras.

"Nasi kuning yang kita jual beda dari kebanyakan pada umum  selain mempergunakan sambel goreng kentang, juga ada tambahan lauk dan sayur waluh atau labu yang menjadikan rempah pada nasi itu melimpah juga tambah lebih enak," tuturnya.

Selain itu para pelanggan yang sudah menjadi penikmat nasi kuning buatan Erti ini, juga ada pejabat mulai dari Wali Kota Sukabumi, sampai dari institusi Polri.

"Alhamdullilah meski usaha kaki lima tapi pelanggan yang pernah menikmati nasi kuning mantan Wali Kota Sukabumi alm M.Mokh Muslikh Abdussyukur S.H.,M.Si periode 2003 sd 2013. Sampai saat ini pegawai protokoler Pemda Sukabumi juga suka memesan dalam jumlah besar," tambahnya.

Sementara itu omset pendapatan dalam sebulan, menurut Erti, berhasil meraup Rp50 juta.

"Semenjak pandemi omset terjadi penurunan sampai 40 persen. Namun juga terbantu dari penjualan online melalui Grab Food banyak pembeli sekitar Kota Sukabumi dan Kabupaten memesan take away atau bawa pulang," tuturnya.

Dengan demikian meski sudah cukup dikenal di sebagian besar warga Kota Sukabumi dan Kabupaten Bogor, Erti berharap masakannya dapat diterima secara luas dan membuka cabang.

"Berharap kedepannya bisa membuka cabang kios di Kabupaten Bogor. Tidak hanya nasi kuning tapi juga tumpengan buat acara juga terima pesanan jika ada yang mau bisa dihubungi ke nomor 085724222897," tutupnya. (angga)