ADVERTISEMENT

Istri yang Dibakar Suami di Koja Meninggal Dunia, Keluarga Minta Pelaku Dihukum Seberat-beratnya

Jumat, 21 Oktober 2022 15:46 WIB

Share
Rumah yang menjadi TKP suami bakar istri di Gang Mawar, Koja, Jakarta Utara. (foto: poskota/rizki)
Rumah yang menjadi TKP suami bakar istri di Gang Mawar, Koja, Jakarta Utara. (foto: poskota/rizki)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - AN (16) seorang wanita yang dibakar hidup-hidup oleh suaminya sendiri berinisial R (30) di kawasan Koja, Jakarta Utara, hari ini dinyatakan meninggal dunia.

Korban yang akrab disapa Ica tersebut sebelumnya sempat mendapatkan perawatan di RSCM lantaran kondisinya yang kritis akibat api yang membakar sekujur tubuhnya itu.

Kakak korban, Ayu (27) mengatakan bahwa sang adik meninggal hari ini di rumah sakit. Saat ini jenazah masih berada di RSCM guna dilakukan otopsi.

"Adik saya udah meninggal hari ini. Jam 5 subuh meninggal dan saat ini masih diotopsi," ujarnya kepada poskota.co.id saat dikonfirmasi, Jumat 21 Oktober 2022.

Pihak keluarga merasa sangat terpukul atas meninggalnya Ica. Karena itu, keluarga meminta agar pelaku dapat dihukum seberat-beratnya atas perbuatan kejinya itu.

Ayu juga berharap agar pihak keluarga pelaku dapat bertanggung jawab atas biaya pengobatan yang telah dikeluarkan di rumah sakit. Sebab kejadian itu membuat ibu dan ayahnya turut menjadi korban.

"Kami keluarga meminta keadilan agar pelaku dapat dihukum seberat-beratnya. Pihak dari keluarga pelaku ada iktikad baik tanggung jawab karena selama di RS ga sama sekali di cover sama sekali sama keluarganya (pelaku)," tuturnya.

Ayu menceritakan, insiden pembakaran tersebut terjadi pada Minggu 16 Oktober 2022, lalu sekitar pukul 3 pagi. Awal mula peristiwa pembakaran itu terjadi lantaran sang adik yang meminta untuk cerai dari suaminya.

Korban diketahui telah menikah siri sejak setahun yang lalu. Awalnya korban diajak oleh sang suami ke Brebes, Jawa Tengah yang merupakan rumah mertuanya.

"Awalnya ya itu adik saya minta cerai terus adik saya dari Brebes ke rumah (Jakarta) kabur karena kan di situ udah KDRT di rumah mertuanya di Brebes, di rumah pelaku," papar Ayu.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Pandi Ramedhan
Editor: Cahyono
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT