"Siswa korban penyerangan sama sekali tidak mengenal penyerang, apalagi mereka semua menggunakan masker," jelasnya.
Pihaknya telah melaporkan peristiwa tersebut kepada Kapolsek Cibadak. Dan Kapolsek Cibadak sedang menyelidiki kejadian peristiwa itu, dan mudah-mudahan menemukan pelakunya.
"Untuk pembinaan secara langsung kepada siswa, Kapolsek akan menjadi pembina upacara pada tanggal 25 Oktober 2022 nanti," katanya.
Lanjut dia, SMPN 1 Cibadak bekerjasama dengan Polsek akan mengadakan Ekstrakurikuler Patroli Keamanan Sekolah (PKS). Oleh karena itu orang tua yang menginginkan putera-puterinya mengikuti kegiatan tersebut dipersilahkan untuk mendaftar ke wali kelas.
"Semoga Bapak-ibu atau orang tua siswa di rumah tenang tapi tetap waspada," harapnya. (Samsul Fatoni).