Seorang ibu rumah tangga ditemukan tewas diduga bunuh diri dengan cara melompat dari Jembatan Metland, Cipondoh, Tangerang. (Ist)

Tangerang

Polisi Dalami motif Ibu Rumah Tangga Tewas Usai Lompat ke Jembatan Metland Bersama Anaknya

Sabtu 15 Okt 2022, 20:34 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Polisi tengah mendalami motif ibu rumah tangga yang nekat bunuh diri membawa anaknya dengan cara melompat dari jembatan Metland, Cipondoh, Kota Tangerang,

"Masih didalami nanti ke Kanit saja. Sekarang perwira sedang zoom meeting di Polres," kata Wakapolsek Cipondoh AKP Agus Hardianto saat dikonfirmasi, Sabtu (15/10/2022).

Berdasarkan data yang dihimpun Poskota.co.id, korban yang merupakan ibu rumah tangga tersebut diketahui berinisial M (33).

Korban pertama kali ditemukan oleh pemancing yang saat itu berada di lokasi. Kemudian pemancing memberitahu temannya bahwa ada dua korban berada di sungai.

"Anak korban berhasil diangkat dan dibawa ke klinik untuk mendapatkan perawatan dan almarhum ibunya (korban MD) kemudian ditarik ke pinggir dan diikat untuk dievakuasi," jelas Agus.

Polisi kemudian langsung mendatangi lokasi kejadian guna melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mencari saksi-saksi yang ada.

"Adapun motif kejadian diduga merupakan upaya bunuh diri, berdasarkan keterangan anak korban yang selamat," papar Agus berdasarkan laporan yang diterima Poskota.co.id.

Saat ini, anak korban dilakukan perawatan di salah satu klinik dekat lokasi kejadian. Sementara korban di bawa ke RSUD Kabupaten Tangerang..

Sebelumnya diberitakan, seorang ibu rumah tangga nekat mengakhiri hidup dengan melompat dari Jembatan Metland, Cipondoh, Kota Tangerang, Sabtu (15/10/2022).

Korban nekat bunuh diri dengan membawa anaknya yang masih berusia empat tahun.

Dari informasi yang diterima Poskota.co.id, korban nekat melompat ke jembatan Metland pada siang menjelang sore.

Linda, warga di sekitar lokasi mengatakan, awalnya korban bersama anak laki-lakinya yang masih berusia empat tahun itu sehabis pergi berbelanja di minimarket.

Dia menjelaskan, korban yang diduga mengalami gangguan psikologi tersebut kemudian nekat melompat ke Jembatan dengan membawa anaknya yang masih kecil.

"Memang ada gangguan Psikologis, ada masalah keluarga, lebih tepatnya masalah rumah tangga, dan dia mencoba bunuh diri di Jembatan Metland pada siang hari menjelang sore," ujarnya, Sabtu (15/10/2022).

Menurut Linda, korban melompat bersama anaknya yang masih berusia empat tahun. Adapun korban dengan membawa anaknya itu loncat dari jembatan ke kali.

"Iya (loncat ke kali dari jembatan). Itu sejenis kali Angke, kali penghubung juga sih," paparnya.

Beruntung, nyawa anaknya masih bisa diselamatkan. Hanya saja, korban yang melompat dari Jembatan yang cukup tinggi tersebut tidak dapat tertolong.

Korban ditemukan tewas menjelang sore usai dilakukan pencarian.

"Anaknya usia 4 tahun, laki-laki. Nah ibunya meninggal, jasadnya ditemukan menjelang petang," beber Linda. 


 

Tags:
lompatbunuh diriibu-rumah-tanggawanita bunuh dirijembatan metlandirt tewasirt bunuh diri

Pandi Ramedhan

Reporter

Administrator

Editor