7 Rekomendasi Tim Audit Stadion Kanjuruhan, Renovasi Dimulai Tahun 2023

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menyampaikan tujuh rekomendasi hasil audit Stadion Kanjuruhan yang dilakukan oleh Tim Evaluasi Teknis Keandalan Stadion Kanjuruhan. 

Melansir laman resmi Sekretariat Kabinet, tujuh rekomendasi tersebut tiga diantaranya berhubungan langsung dengan kejadian kecelakaan. 

“Hasil evaluasi tim ada tujuh rekomendasi. Tiga di antaranya berhubungan langsung dengan kejadian kecelakaan, yang secara keseluruhan tujuh rekomendasi itu yang kita gunakan untuk kriteria terkait tugas dari Bapak Presiden untuk merehap dan merenovasi total Stadion Kanjuruhan ini,” ujar Menteri PUPR usai meninjau Stadion Kanjuruhan , Malang, Jawa Timur, Kamis (13/10/2022).

Tujuh rekomendasi hasil audit Stadion Kanjuruhan meliputi tangga tribun, pintu stadion, pintu darurat, penerangan, fasilitas toilet, pagar pembatas, dan perimeter bangunan utama.

“Pertama mengenai tangga tribun, terutama tribun ekonomi yang biasanya tidak ada tangga langsung ke tempat duduk penonton. Kedua, pintu stadion tidak ada jarak dengan anak tangga yang elevasi terlalu curam. Ketiga tidak ada pintu darurat, yang ada hanya pintu service yang tidak bisa diakses oleh penonton di tribun,” paparnya.

Dengan ditetapkannya tujuh rekomendasi tersebut, Kementerian PUPR akan mendesain ulang Stadion Kanjuruhan.

Pada proses pengerjaan redesain Stadion Kanjuruhan, Basuki berharap dapat diselesaikan antara tiga hingga empat bulan, sehingga renovasi dapat dimulai pada tahun 2023.

Tak hanya itu, pada pembangunan ulang ini akan dibangun monumen untuk mengenang para korban Tragedi Kanjuruhan.

“Setelah ditetapkannya tujuh rekomendasi ini, Kementerian PUPR akan mendesain ulang Stadion Kanjuruhan untuk dilakukan rehab total sehingga lebih bermanfaat dan terhindar dari musibah serupa,” ujarnya.

Lebih lanjut, evaluasi teknis untuk Stadion Kanjuruhan dilakukan oleh Komite Keandalan Bangunan Gedung (KKBG) yang terdiri dari para pakar/ahli struktur bangunan, arsitektur, mechanical, electrical, plumbing (MEP), dan ahli mitigasi risiko kebakaran, serta unsur pemerintah.