ADVERTISEMENT

Marak Kejahatan di Malam Hari, Kapolda Metro Jaya: Sikat Penjahat Lindungi Masyarakat

Jumat, 7 Oktober 2022 15:59 WIB

Share
Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran saat memberikan penghargaan kepada TPPP Porles Metro Bekasi Kota yang berhasil meringkus pelaku tindak kejahatan di wilayah Bekasi Kota. (dokumentasi bid humas PMJ)
Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran saat memberikan penghargaan kepada TPPP Porles Metro Bekasi Kota yang berhasil meringkus pelaku tindak kejahatan di wilayah Bekasi Kota. (dokumentasi bid humas PMJ)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran angkat bicara terkait dengan beredarnya pesan berantai ihwal bakal marak terjadi tindak kejahatan jalanan yang mengancam masyarakat di malam hari.

Fadil mengimbau kepada masyarakat untuk jangan takut dan panik akan beredar luasnya pesan berantai tersebut.

Sebab, kata dia, pihaknya telah memerintahkan anggota, khususnya Tim Patroli Perintis Presisi (TPPP) untuk mengamankan wilayah Jakarta dan sekitarnya dari terjadinya aksi tindak kejahatan di malam hari.

"Mulai malam hari ini saya sudah memerintahkan jajaran untuk lebih meningkatkan frekuensi patroli. Kalau dulu ada yang namanya Operasi Kilat Jaya, maka sekarang saya berharap ada lagi Operasi ini, kita modifikasi dengan sasaran yang lebih tegas," kata Fadil kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jum'at (8/10/2022).

Mantan Kapolda Jawa Timur itu menegaskan, Polda Metro Jaya akan selalu merespons masukan dari masyarakat, khususnya terkait dengan aduan akan ancaman tindak kejahatan yang meresahkan.

"Perintah saya, sikap penjahat lindungi masyarakat, nggak ada kompromi," tegas Fadil.

"Jadi masukan masyarakay, teman-teman wartawan Polda Metro Jaya itu kita tindak lanjuti. Nggak usah resah, Jakarta aman, Jakarta terkendali," sambung dia.

Sebelumnya, sebuah pesan berantai yang menyebut bakal merajalelanya aksi gangster dan pelaku pembegalan di jalanan Jakarta, beredar luas sehingga menggegerkan masyarakat.

Dalam isi pesan tersebut, wilayah Jati Waringin, Jalan Raya Pasar Minggu, Sawangan, Jalan Raya Bogor, Matraman, dan kawasan Serpong disebut menjadi lokasi rawan terjadinya tindak kejahatan gangster.

"Mohon hati-hati, untuk besok malam mulai pukul 00.00 WIB sampai subuh, agar hindari Jalan yang kami infokan. Samping pintu keluar Tol Jati Waringin, Jalan Raya Pasar Minggu arah Depok sesudah Underpass Simatupamg, Jalan Rawa Sawangan, Jalan Raya Bogor, Jalan Raya Matraman, dan BSD info akan ada penyerangan balasan dari kejadian kemarin daei gang motor ke warga dan ormas, khususnya wilayah Jatiwarinhan yang sedang mempersiapkan diri," tulis isi pesan berantai tersebut, seperti dikutip Poskota.co.id.

"Info dari teman Kepokisian, bahwasanya yang banyak merajalela bukan hanya begal. Sekarang ini ada gangster-gangster motor yang sedang rekrtu anggota baru, dan salah satunya persyaratan masuk gangster tersebut adalah dengan membacok acak siapa pun yang mereka temui di jalan," lanjut isi pesan berantai.

"Diharap rekan-rekan lebih waspada, jangan gunakan atribut di atas jam 10 malam, gunakan pelindung tambahan di tubuh anda. Karena di BSD sudah ada 8 korban bacok tanpa sebab, dan motor tidak diambil. Tolong bantu BC ya, kasihan orang yang tidak punya salah apa-apa kena sasaran. #Dapetdari86!! Jaga keselamatan diri kita dan orang yang kita sayangi," tukas isi pesan itu. (adam)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT