ADVERTISEMENT

Presiden Terus Dorong Pengembangan Lumbung Pangan di Sejumlah Wilayah Indonesia

Rabu, 5 Oktober 2022 08:29 WIB

Share
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat member keterangan lumbung pangan.(biro pers)
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat member keterangan lumbung pangan.(biro pers)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID -  Presiden Joko Widodo terus mendorong pengembangan lumbung pangan atau food estate, di sejumlah wilayah di Indonesia.

"Ini yang sudah dikembangkan  Kementerian Pertanian ada sekitar 60 ribuan (hektare), tahun 2020 itu 30 ribu hektare, kemudian di tahun 2021 itu 14 ribu hektare, dan kemudian ada ekstensifikasi sebanyak 16 ribu hektare,” ujar Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

Itu disampaikan Airlangga usai menghadiri rapat yang dipimpin Presiden Joko Widodo  di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (4/10/ 2022).

Airlangga menjelaskan bahwa salah satu wilayah pengembangan lumbung pangan yang dilaporkan kepada Presiden yaitu Kalimantan Tengah. Untuk pengembangan di daerah tersebut.

Presiden  meminta agar Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dapat menyediakan saluran air dan membantu dalam pengolahan lahan. 

"Sehingga nanti Kementerian Pertanian tinggal masuk pada lahan yang sudah siap. Pengembangan di lahan yang sudah siap, disiapkan oleh PUPR,” tambah Airlangga.

Sementara itu untuk wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT), pemerintah menyiapkan Kabupaten Belu, Kabupaten Sumba Tengah, dan Kabupaten Sumba Timur sebagai wilayah pengembangan lumbung pangan dengan komoditas yang disiapkan yaitu jagung dan sorgum.

Airlangga menyebut ketersedian air dan pupuk menjadi perhatian pemerintah di wilayah tersebut. "Belu dipersiapkan seluas 559 hektare dan ini komoditasnya adalah jagung, dan ini akan terus diikuti oleh pemerintah. Di Sumba Tengah seluas 10 ribu hektare dan ini realisasinya sudah hampir 10 ribu hektare. Ketersediaan air dan pupuk menjadi perhatian pemerintah,” lanjutnya. 

Untuk wilayah Papua, pemerintah mendorong pengembangan lumbung pangan di daerah Merauke dan Kerom. Selain itu pemerintah juga mengembangkan lumbung pangan di wilayah Sumatra Utara dengan target luas lahan mencapai 22 hektare. (johara)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT