JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Kapolri, Jendral Listyo Sigit mengambil langkah tegas dengan mencopot Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat pasca tragedi yang menewaskan seratusan orang di Stadion Kanjuruhan, pada Sabtu (2/9/2022) malam. 

Selanjutnya, sebagai pegantinya petinggi Polri tersebut pun menunjuk AKBP Putu Kholis Aryana, yang merupakan Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok untuk menjabat Kapolres Malang. 

“Menonaktifkan sekaligus mengganti Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat dan digantikan AKBP Putu Kholis Arya yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok Polda Metro Jaya,” terang Kadiv Humas, Irjen Dedi Prasetyo, Senin (3/9/2022) malam.

Untuk diketahui, AKBP Putu Kholis Arya memiliki karir moncer di dalam Instansi Polri. Sebagai lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) Tahun 2004, Putu Kholis mengawali karirnya sebagai Kapolsek Jiwan, Polres Ngawi, Polda Jawa Timur.

Kemudian, Putu pun bertugas di Polres Depok sebagai Kasat Narkoba. Tepat pada 17 Juli 2017, Ia pun ditunjuk sebagai Kasat Reskrim dengan masih di Polres Depok.

Berkat sejumlah prestasinya di bidang reserse, Putu Kholis pun menjabat sebagai Kanit III Subdit III Dit Tipidum Bareskrim Polri. Saat itu, Ia pun dilibatkan untuk menangkap buronan kelas kakap, Tjoko Tjandra di Malaysia.

Sukses menjalankan tugasnya, Putu Kholis ditunjuk menduduki posisi Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, Polda Metro Jaya. Hal itu bersamaan, rotasi dan mutasi sejumlah perwira menengah (Pamen) yang dilakukan Kapolri.

Sebagaimana diketahui, sebanyak seratusan orang tewas dalam kerusuhan saat laga Arema FC Vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur pada Sabtu (2/9/2022) malam. (deny)